Chapter 36

2.5K 136 29
                                    

Heechul tertidur setelah dua jam ia menangis di pelukan Leeteuk. Beberapa member datang menjenguknya.

"Hyung, pulang lah. Biar kami yang menjaga Heechul hyung." ujar Siwon.

"Tidak, Siwon-ah. Aku akan tetap bersamanya." tolak Leeteuk.

Siwon saling tatap dengan Eunhyuk yang ada di sebelahnya.

"Hyung, mau makan apa ? Biar nanti Ryeowookie akan memasakannya." tanya Eunhyuk.

"Aku tidak lapar, Eunhyuk-ah."

Haaa ...

Siwon dan Eunhyuk menghela nafas lelah. Susah memaksa sang leader jika sudah begini. Yang bisa memaksa Leeteuk hanya Cinderella yang kini terbaring tidak berdaya itu.

"Daddyyyy ..."

Suara riang seorang gadis membuat Leeteuk menoleh.

Hup ...

Leeteuk mengangkat putri kecilnya dan memeluknya erat.

Cup~

Cup~

"Heemi sehat ?" tanya Leeteuk.

Gadis kecil di pangkuannya itu mengangguk lucu. Ia lalu menoleh ke belakang.

"Mommy ..." tangan Heemi meraih-raih.

Leeteuk mendekatkan Heemi pada sang ibu yang masih terlelap. Saat gadis kecil itu sudah ikut berbaring di samping Heechul, Heemi langsung meringsek ke dalam dekapan ibunya. Dan sadar atau tidak, Heechul membalas pelukan sang putri.

Melihat itu, ketiga orang di sana tidak bisa untuk tidak menangis.

Leeteuk menengadakan kepalanya. Ia tidak boleh menangis di depan Heemi.

*

"Heechul, kau harus makan sayang."

"Aku tidak mau !"

Leeteuk menghela nafas. Heechul yang sedang dalam mode keras kepala akan sangat sulit.

Kehilangan buah hatinya membuat hati Heechul hampa. Selama 3 bulan lebih ia berusaha menjaga sang janin agar tetap bertahan bersamanya. Tapi sepertinya Tuhan berkata lain. Dalam tangisnya kemarin, ia terus menyalahkan dirinya sendiri. Kenapa ia tidak hati-hati saat berjalan ? Kenapa ia harus terjatuh ?

Heechul benar-benar kehilangan dirinya. Kehilangan semangatnya.

"Sayang, sudah dua hari kau tidak makan. Lihat badan mu semakin lemah. Makan ne ?" Leeteuk hendak menyuapkan sesendok nasi saat Heechul memalingkan wajahnya.

Sang leader menghela nafas. Ia berdiri dari duduknya.

"Jangan cari aku atau Heemi jika kau tetap seperti ini !!" suara Leeteuk tegas dan sarat ancaman.

Tapi tetap cinderella itu tidak bergeming. Heechul tetap diam dengan tatapan mata kosong ke luar jendela.

Leeteuk memijat pelipisnya lalu pergi meninggalkan ruang rawat Heechul. Di depan pintu ia bertemu eomma Kim.

"Bagaimana Jungsoo ?" tanya Nyonya Kim.

Leeteuk menggeleng. "Aku sudah tidak tahu harus bagaimana lagi eomma."

"Pulang lah. Istirahat dulu. Bukankah kau ada jadwal besok pagi ?"

"Ne."

Nyonya Kim tersenyum.

"Biarkan dia tenang dulu. Dia butuh waktu Jungsoo. Eomma menitipkan Heemi pada eomma-mu. Dia sepertinya juga merindukan mommy-nya. Beri dia pengertian."

[HIATUS] Dear My Family - TeukchulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang