Chap 17 ¤ Tawanan?

31 3 0
                                    

HAPPY READING!

wushhh

Angin berhembus sayu, menghempas pelan rambut halus Athena yang sengaja ia biarkan tergerai begitu saja.

Pandangannya kosong, ia melamun di halaman belakang Castilnya dengan ditemani sang alam. Entah sudah berapa lama ia seperti ini. Para penjaga maupun pelayan tidak ada yang berani mendekatinya walau untuk mengingatkan makan sekalipun.

Itu karena Arkezto telah melakukannya, namun Athena tak memberi respon apapun, hingga membuat Ayahnya itu jerah dan membiarkan putrinya dalam keadaan seperti itu sampai suatu mukjizat menyadarkannya.

Athena POV on

2 hari lagi..
Ya, 2 hari lagi aku akan menjadi gadis dewasa.
Aku tak akan menjadi gadis bodoh lagi seperti yang selalu diucapkannya. Dan tak akan melakukan hal konyol lagi seperti yang selalu mereka lihat.

Perubahanku adalah hal yang teramat ingin aku tunjukkan kepada mereka, terutama kepadanya yang diam-diam sudah merasakan bibirku ini. Ah, sungguh ingin rasanya aku menyilet bibirnya itu. Namun, diriku yang terlalu bodoh karena membiarkannya melakukan itu haha..

Tess

Bagaimana caraku menemukan kalian?
Apa yang harus kulakukan nantinya saat diriku menjadi dewasa?

Dulu, tujuanku ingin cepat dewasa yaitu agar aku tak terlihat bodoh dan konyol didepan kalian. Tapi sekarang kalian telah pergi meninggalkanku, lalu untuk siapa hidup ini kujalankan?

Hiks

Athena POV off

Entah mengapa Athena merasa udara disekitarnya berkurang, atau paru-parunya tak dapat menghirup oksigen dengan benar?

Ia meremas dada bagian kirinya yang terasa nyeri. Apa ini efek terlalu banyak menangis? Athena rasa begitu, mengingat ia belum memakan apapun sedari pagi.

Ia menengok ke atas tanpa melepaskan tangannya yang menekan dada kirinya, berharap sakitnya akan berkurang jika ditekan.

Pandangannya melihat mentari yang berada di atas kepalanya.

Ah sudah siang ternyata, aku benar-benar lupa waktu.

Ia beranjak dari duduknya lalu hendak masuk ke Castil, tapi sebelum berhasil berdiri dengan sempurna, ia kembali terjatuh karena dada nya yang semakin menjadi.

"Putri!"

Dari arah kanan, Yuto berlali tergesa-gesa setelah melihat Athena terjatuh di tanah dengan raut wajah menahan sakit.

Ya, Yuto memang mengamatinya dari jauh. Memastikan jika suatu yang buruk tidak terjadi padanya.

Setelah berhenti tepat disebelah Athena, Yuto langsung menggendong gadis itu ala bridal style dan membawanya masuk ke Castil.

Athena tidak pingsan, ia sadar namun tak kuat untuk bergerak. Yang ia lakukan hanyalah menatap wajah khawatir Yuto yang tengah menggendongnya.

Yuto meletakannya dengan hati-hati diatas ranjang dan hendak memanggil tabib namun ia mengurungkan niatnya setelah merasakan tarikan kecil di ujung jubah yang ia kenakan.

ATHENA - the protector Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang