HAPPY READING!Cklek!
Ia memutar kenop pintu dihadapannya, lalu mendorongnya dengan penuh harapan.
Mereka yang didalam sana mengalihkan pandangan ke arah pintu dimana terdapat dirinya dan Yuto disana.
Ruangan itu minim cahaya, hanya ada beberapa obor yang tergantung di sudut ruangan.
"Paman Pras? Apa yang kau lakukan disini?" Tanya Athena.
"Queen? em, saya sedang mengeksekusi tawanan. Mengapa anda disini? Harusnya anda menikmati pestanya." Balas Pras.
Athena berjalan mendekat ke arah tawanan yang dimaksud paman Pras. Seketika langkahnya terhenti kala melihat siapa didalam sana.
Ia mematung sambil menatap lurus ke dalam jeruji, dimana mereka disana juga menatapnya.
"A-Atha?"
Panggilan yang sangat pelan itu berhasil meruntuhkan pertahanannya. Ia menitikan air matanya, semakin banyak dan semakin deras hingga ia mengeluarkan isakan.
"Queen?" Yuto mendekat ke arah Athena ketika melihat gadis itu menangis.
"Lepaskan!" Ujar Athena.
"Apa yang kalian lakukan pada mereka?" Lanjutnya lagi.
"K-kami hanya menginterogasi mereka saja, Queen." Jawab seorang pengawal disana.
"Akh!" Athena memekik kecil ketika merasa dada kirinya sakit lagi.
Ia benci ini, kenapa harus disaat seperti ini?
"Queen!" Yuto mendekap tubuh Athena ketika gadis itu menekan dadanya. Athena bertumpu pada tubuh Yuto, namun ia tidak pingsan.
"Atha!" Para sein mendekat ke arah Athena saat jeruji besi itu dibuka.
"Kau kenapa? Hey,, kami disini. Jangan menangis lagi." Eyden berujar. Dan itu membuat Athena lebih menangis lagi.
"A-aku tak apa Yuto, k-kau bisa melepaskanku. Hiks." Pintah Athena disela-sela isakannya.
Ketika Yuto melepasnya, ia langsung menghamburkan diri ke pelukan Eyden sambil terus menangis.
Tyrent, Hyra, dan Ley juga ikut memeluknya dari berbagai sisi. Hanya satu yang tetap diam, dan pasti kalian tau siapa orangnya.
"Aku teramat sangat merindukan kalian." Ucapnya.
"Kami lebih dan lebih lagi merindukanmu, Atha." Balas Eyden.
"Hiks, hiks. Terima kasih, aku bahagia karena kalian kembali."
"Ya, ini kejutan untukmu." Ucap Tyrent.
"Kalian berhasil, tapi kenapa tidak dari dulu?" Tanya Athena.
"Ceritanya panjang, Atha. Nanti kami ceritakan." Jawab Tyrent.
"Dia benar, sebaiknya kau istirahat." Tambah Hyra.
Mereka keluar dari sana, Yuto mengantarkan Athena ke kamarnya, dan perlu kalian tau bahwa itu memerlukan perjuangan yang lumayan. Karena Athena tak ingin berpisah dengan para sein. Untunglah raja memanggil para sein untuk bertemu dengannya, jadi Athena akhirnya menurut untuk kembali ke kamar.
KAMU SEDANG MEMBACA
ATHENA - the protector
ФэнтезиAthena, gadis remaja yang harus menerima takdirnya menjadi seorang 'Ratu' dari sebuah tempat bernama Arkeos, dimana ia sendiri tak tau, dimana tempat itu. Yang ia tau, tempat itu adalah alasan kehidupannya sekarang. Alasan mengapa kegelapan mengingi...