Chapter 10

3.2K 238 32
                                    


Diberinya Baekhyun obat tidur agar pria mungil itu tak panik saat mendapat perawatan di rumah sakit nanti.

Setelah mendapat perawatan di rumah sakit, wanita itu membawa Baekhyun ke kediamannya. Dokter menyatakan jika Baekhyun mengalami keretakan tulang karena mendapat benturan yang keras, dan wanita itu memaklumi hal tersebut.

Hari sudah menjelang siang, Byun Baekhyun baru saja terbangun dari tidurnya. Didapatinya tubuhnya sudah tak berbau sperma dan anal nya yang tak terasa terlalu sakit, "apa wanita yang kemarin melakukannya?", pikir Baekhyun. Segera ia turun dari tempat tidur dan keluar dari kamar yang ditidurinya. Ia melihat tangga dan turun menuju lantai 1.

"Eohhh, gutten morgen, Baekhyun," sapa si wanita dengan ramah. Baekhyun terpaku mendengar suaranya yang indah dan senyum nya yang ramah, apa aku baru saja bertemu dewi? Pikirnya. "Hei, what happen?" Tanya si wanita lagi. "Ahh tidak apa. Hmmm bagaimana anda bisa tahu namaku, aku bahkan tidak ada memberi tahu anda namaku. Dan aku juga tak tahu nama anda,"ucap Baekhyun formal.
"Pfttt HAHAHAHAHA, apa ini? Kenapa kau bicara formal sekali denganku? Hahahaha," si wanita tertawa lepas mendengar ucapan Baekhyun yang menurut nya lucu itu.
"Apa ada yang salah?," Tanya Baekhyun dengan lugunya.
"Hahahaha, tidak. Hanya saja kau lucu bicara dengan bahasa formal denganku. Okay okay, jadi aku kemarin pergi ke rumahmu dulu, aku mengambil beberapa berkas dan benda yang sekiranya akan kuperlukan. Dan yaa, aku tahu namamu dari identitas yang tertinggal,"ucap wanita itu santai sambil menunggu makanan yang sedang dimasaknya.
"Ohhh begitu. Hmmm boleh aku tahu nama anda?" Tanya Baekhyun lagi.
"Sure, my name Georgina Lee. I'm from Indonesia. I got scholarship program and study in German. But now, i have graduated from my school. And now, i work in my company, there is Phoenix Corporation,"ucap si wanita memperkenalkan dirinya.

"Dan jangan bicara denganku pakai bahasa formal. Panggil aku noona saja, itu jauh lebih baik. Umurku baru 21 tahun. Aku lulus lebih cepat dari kuliahku karena aku bosan dan aku merintis bisnisku sejak aku kuliahdi Jerman," lanjut George panjang lebar.

"Baik noona. Terimakasih," lanjut Baekhyun dengan tersenyum. Georgina yang menyadari masakannya telah matang segera bangkit dan memindahkan masakannya ke atas meja. Kemudian mereka menyantap hidangan itu bersama. Jujur saja masakan noona nya itu sangat enak, bahkan ia sampai menangis karena enak. Sungguh ia terharu karena ada orang yang mau menerimanya. Walau ini hanya sebentar, izinkanlah ia untuk menikmati momen ini.

"Hmm Baekhyun, boleh aku tahu apa yang sebenarnya terjadi denganmu kemarin? Aku hanya mendapat sedikit informasi tentangmu kemarin, jadi kupikir lebih baik mendengar langsung dari mu. Aku juga sempat mendapatkan informasi jika kau dibully di sekolahmu. Boleh aku tahu apa yang sebenarnya terjadi?" Tanya Georgina dengan lembut.
"Jika kau belum mau cerita tak apa, aju tak akan memaksa. Dan juga, kupikir kau punya trauma akan sentuhan. Soalnya, saat kemarin aku mencoba menyentuh mu kau ketakutan," lanjut Georgina, karena melihat perubahan ekspresi pada wajah manis milik Baekhyun.
"Tak apa, noona. Aku akan cerita. Aku juga tak ingin menyembunyikan ini terlalu lama. Noona sudah mengangggapku keluarga, jadi aku akan cerita,"jawab Baekhyun. Baekhyun pun mulai bercerita tentang orang tuanya yang telah tiada, hingga dirinya yang difitnah menyuruh 5 pria hidung belang untuk memperkosa Eunha hingga akhirnya Chanyeol menyuruh pria-pria hidung belang juga untuk memperkosa nya. Georgina menyimak cerita Baekhyun, bahkan merekam semua yang diucapkannya. Georgina kemudian menyimpulkan jika ada seseorang yang membenci Baekhyun dan ingin menghancurkan Baekhyun, tapi orang tersebut seolah tak puas dengan hanya menghancurkan hubungan ChanBaek, akhirnya ia menyuruh orang lagi untuk memperkosa Eunha. Setelah makan mereka pun mendiskusikan hal ini tiba-tiba Georgina bertanya,"Bee, apa kau ingin tahu pelakunya siapa?", "Jika kau ingin tahu aku bisa membantu mu untuk mencari tahunya. Dan juga aku yakin orang itu ada di lingkungan mu," lanjut Georgina.
"Bisakah noona? Aku tak ingin memberatkan mu,"tanya Baekhyun.
"Ayolah, kenapa kaku sekali  aku kan sudah menjadi noona mu. Masalah seperti ini adalah hal kecil," lanjut Georgina.
"Oh iya, aku sempat bilang akan memberikanmu hidup baru kan? Mari kita lakukan, ayo kita pindah ke Jerman dan mulai hidup baru. Aku akan memanipulasi datamu dan menyatakan dirimu mati karena kecelakaan," ucap Georgina yang teringat akan janjinya.
"Emmm bukankah itu sulit?" Tanya Baekhyun.
"Ini perkara mudah. Ada alasan kenapa aku ingin membuat mu 'mati'. Kau ingat kekasihmu si Chan.. chan....chanyang? Itu kan, aku ingin ia menyesal, karena aku punya firasat dia akan tahu kebenarannya dan menyesal. Hahahaha," lanjut Georgina dengan tawa iblisnya.
"Ehmmm noona, btw namanya Chanyeol," ucap Baekhyun membenarkan nama mantan kekasihnya.
"Ya siapalah itu, yang penting seperti itu," ucap gadis berambut biru itu dengan cueknya.

Fighter of LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang