Locker No. 134340 [VJoy]

08

.
.
.
Typo is my style
.
.
.

Sudut alis kanan Taehyung naik kala melihat penampilan Sooyoung yang terlihat begitu formal, "Kita hanya makan siang bersama kedua orang tua ku, bukannya melamar pekerjaan menjadi salah satu karyawan Ayahku, Sooyoung-ah" ujar Taehyung masih melihat Sooyoung dengan pandangan tidak percaya.

Blazer coklat, kemeja hitam, serta rok coklat senada dibawah lutut. Apa Sooyoung pikir ia sedang melamar pekerjaan di rumah Taehyung?

Telunjuk Sooyoung mengarah pada dirinya sendiri, "Apa aku tampak begitu berlebihan?" tanyanya pada Taehyung.

Soooyoung rasa tidak ada yang salah dengan pakaiannya, ia hanya ingin dilihat sopan oleh kedua orangtua Taehyung. Tak ingin memberikan kesan yang buruk kepada mereka, itu saja.

"Ya, kau tampak berlebihan" jawab Taehyung terus terang. "Pakai saja pakaian yang menurutmu nyaman dikenakan, Ibuku tidak memandang seseorang dari penampilannya saja. Aku tahu kau adalah tipe menantu idaman Ibuku".

Kalimat yang Taehyung lontarkan berhasil membuat wajah Sooyoung merah merona hingga ke telinga. Ia segera berlari kembali ke lantai atas dimana kamarnya terletak, mengganti pakaiannya sekaligus menyembunyikan wajahnya yang merah karena kelewat malu diberikan pernyataan seperti itu oleh Taehyung. Ah, lelaki arogan itu. Sekalinya berbicara sukses membuat Sooyoung berasa terbang hingga ke langit ke tujuh.

Tak berapa lama setelah Sooyoung mengganti pakaiannya, ia turun kembali untuk menemui Taehyung yang masih menunggunya di ruang keluarga. Senyumannya sedikit merekah melihat bagaimana bersahabatnya Taehyung mengobrol dengan Ayahnya.

Tampaknya pembicaraan kedua pria yang Sooyoung sayangi itu begitu seru, hingga membuat mereka tidak menyadari keberadaan Sooyoung.

"Eum~ Taehyung?" panggil Sooyoung memecahkan obrolan Taehyung dengan Ayahnya. Walaupun sedikit tidak tega menganggu obrolan kedua pria itu, namun Sooyoung tidak mungkin membiarkan Taehyung semakin larut ke dalam obrolannya dengan Ayah Sooyoung dan membiarkan kedua orang tua Taehyung menunggu terlalu lama dirumahnya. "Aku sudah siap" ujarnya memberitahu Taehyung.

Sweater ungu dipadukan dengan rok bermotif kotak yang panjangnya mencapai betis dengan motif yang modis, itu jauh lebih baik dari pakaian Sooyoung sebelumnya yang terlihat begitu formal.

Ah, kenapa gadis itu tampak begitu manis? Apa ia berniat membuat Taehyung diabetes? Taehyung tersenyum ramah, meminta izin pada Ayah Sooyoung untuk ia bawa putrinya tersebut menemui kedua orangtuanya.

"Terimakasih, Paman. Saya akan menjaga Sooyoungie dengan baik" ucapnya sebelum ia dan Sooyoung masuk ke dalam mobil milik orangtua Taehyung.