2park Oneshort

좋은 하루.

⚠️Mengandung unsur 18+

♡♡♡

Hari ini member AB6IX tidak memiliki jadwal khusus, memebuat pria perkulit tan berencana untuk pergi ke apartement sang kekasih. Woojin sudah siap dengan baju simpelnya, berjalan menuju rak sepatu di samping televisi di ruang santai para member AB6IX. Sambil memakai sepatu Woojin melihat aktifitas para memeber yang lain. Youngmin dan Donghyun sedang berpelukan mesra, sementara Woong dan Daehwi sedang makan sambil mengobrol.

"Aku berangkat." Ucap Woojin langsung keluar tanpa mendengarkan teriakan Youngmin yang menanyakannya mau pergi kemana.

Woojin pergi menggunakan taxi menuju tempat Jihoon, tapi sebelumnya ia sempat pergi ke supermarket di depan bersebrangan dengan dorm AB6IX.

♡♡♡

Woojin sekarang sudah sampai di depan unit apartement Jihoon, Woojin mulai memesukan kata sandi dan masuk di sambut gonggongan Max yang berlari dari kamar Jihoon.

"Aigo, kau merindukan daddy?" Tanya Woojin kepada Max di pangkuannya.

Woojin menyimpan semua belanjaannya di meja makan. Ia berjalan menuju kamar sang kekasih, Woojin mendengar suara air di dalam kamar mandi yang terdapat di kamar Jihoon. Ia melirik jam di naskah samping tempat tidur.

"Sudah jam 12.30, apa dia baru mandi?" Gumannya, sambil menurunkan Max ke kasur kecilnya. Woojin berjalan menuju meja yang berada di pojok ruangan itu, Woojin melihat foto-foto dirinya dan Jihoon. Sudah hampir 2 tahun mereka berhubungan, membuat dirinya mengingat kembali bagaimana perjuangannya dulu untuk mendapatkan Jihoon.

"Oh, kau sudah datang? Dari kapan?" Tanya Jihoon yang baru saja keluar dari kamar mandi, membuat Woojin sadar dari lamunannya.

"Dari 15 menit yang lalu." Jawab Woojin dan berjalan menuju Jihoon yang sedang berdiri di depan lemari mencari baju untuk di pakainya.

"Kau baru mandi?" Tanya Woojin dan di balas anggukan oleh Jihoon.

"Aku mau pakai baju, kau keluar dulu." Titah Jihoon sambil melepaskan tangan Woojin yang memeluk pinggangnya erat, mendorongnya keluar kamar.

"Kenapa aku harus keluar? Lagipula aku sudah pernah melihat semuanya. Bahkan aku sudah mencicipi semuanya." Kata Woojin dengan santainya, yang berhasil membuat Jihoon meronna malu.

"Tidak keluar lah, aku tidak ingin bercinta di siang hari." Ucap Jihoon sambil menutup pintu kamar.

"Okey, kalau gitu nanti malam." Gumannya dan mulai berjalan menuju kursi di ruang tamu.

Tidak lama Jihoon keluar dengan pakaian santai, celanan hitam pendek di atas lutut dan baju tilis berwarna putih.

"Wow sexy." Goda Woojin dan berhasil membuat Jihoon kembali meronna malu.

"Kenapa kau suka menggodaku?" Tanya Jihoon.

"Karena kau kekasihku." Jawab Woojin sambil merangkul pinggang Jihoon dan membawanya ke dapur.

"Kau sudah makan?" Tanya Woojin. Jihoon menjawabbya dengan gelengan sambil memajukan biburnya, membuatnya sangat lucu.

"Aku akan memasak untukmu." Kata Woojin sambil mencium sekilas bibir manis Jihoon.