2park Oneshort

Friend with benefit

Park Woojin dan Park Jihoon adalah dua laki-laki yang sudah bersahabat dari kecil.

Bahkan jika orang pertama kali melihat mereka akan beranggapan bahwa mereka itu kembar tak identik, karena dimana ada Woojin di situ juga ada Jihoon dan akan begitu sebaliknya.

Tapi tidak banyak yang tahu bahwa mereka tidak hanya teman sedari kecil, karena mereka juga adalah teman ranjang. Mereka saling membutuhkan satu sama lain untuk menuntaskan hasrat, orang-orang yang dekat dengan keduanya selalu menanyakan hubungan yang sebenarnya tapi apa kata yang selalu pakai untuk menjawab pertanyaan itu?

"Kami just friend, tidak lebih."

Just friend, tidak lebih.

Just friend.

JUST.

FRIEND.

FRIEND?

Friend with benefit maksudnya?

Keduanya bahkan tak segan melakukan skinship tanpa tahu malu di depan sahabat-sahabatnya, membuat mereka semakin bingung dengan hubungan keduanya.

Woojin dan Jihoon bahkan tidak malu berciumna, meraba satu sama lain, bahkan mereka tidak malu untuk meminjam kamar untuk menuntaskan hasrat keduanya jika sedang berkumpul.

♡♡♡

Hari ini Woojin sedang berkumpul di apartement Donghyun salah satu senior mereka yang dekat dengan sekolah. Padahal jam masih menunjukan pukul 11.45 siang tapi kenapa mereka sudah berada di apartement Donghyun? Ya jawabannya adalah mereka kabur saat jam pelajaran ke 4, padahal hari ini mereka hanya ada 6 jam yang berarti hanya 2 pelajaran.

Dan disini lah mereka sekarang apartement donghyun yang memang tempat mereka dan yang lain menongkrong. Donghyun tidak hanya tinggal sendiri di apartemennya ia tinggal bersama Youngmin sang kekasih yang baru saja Donghyun jadikan tunangan minggu kemarin setelah 5 tahun pacaran.

Merekok dan sedikit minum sambil menunggu Jihoon yang masih sekolah, Woojin sudah mengurim pesan kepada Jihoon agar datang ke apartemen Donghyun jika sudah pulang nanti.

"Woojinnie, bagaimana hubunganmu dengan Jihoon?" Tanya Youngmin yang baru saja menyelesaikan masalnya.

"Apa yang bagaimana?" Tanya Woojin kembali.

"Mungkin maksud Youngmin hyung itu, ada perubahan atau tidak. Seperti terikat pada suatu hungan." Jelas Guanlin, sambil menaik turunkan alisnya untuk menggoda Woojin.

"Aku tidak pernah berpikir ke sana, lagi pula aku dan Jihoon kan hanya teman." Jawab Woojin setelah menyesap batang bernikotin itu.

"Teman untuk saling menuntaskan nafsu maksudnya?" Tanya Daniel yang baru saja datang dengan Seungwoo di belkangnya.

"Emmm...mungkin." Timpal Woojin, acuh tak acuh.

"Woojin! Aku datang!" Teriak Jihoon yang tidak lama datang setelah kedatangan Daniel dan Seungwoo.

Jihoon langsung berlari ke arah Woojin setelah melepas sepatunya asal, memeluk Woojin dengan erat sambil duduk di paha pria berkulit tan itu, dan membari ciuman serta lumutan di bibir tebalnya.

Yang lain sudah biasa melihat itu, jadi merka mengabaikannya dan memilih mengobrol mebahas film yang akan di tonton siang ini. Btw Minhyun, Daehwi, Sungwoon, sama Jaehwa juga dah dateng ya.