9.sahabat......

2.6K 122 1
                                    

Sahabat itu menyayangi bukan membenci.
Sahabat itu bicara didepan bukan dibelakang.
Sahabat itu kalau minum dalam satu sedotan, sedotanya gak dibalik.
Hanya didepan sahabat kita itu ngupil, kentut, sendawa dengan damainya tanpa rasa jijik.

Author POV.

Dibawah naungan sang rembulan yg sinarnya begitu indah,sinar yang mampu menghipnotis siapapun yg melihatnya, sinar yg mendamaikan hati. Mencerminkan kebahagiaan tersendiri.. Seperti hati ke 4 gadis jahil yg kini sedang mengisi bak kamar Mandi dengan disertai canda tawa....

"kerja, kerja, kerja, kerja, kerja, o. O. Kerja kerja"nyanyi Dira dengan senangnya.

"asek asek Josss,,, "serentak 4 gadis itu. Yang kemudian tertawa.

"ayo ganbate sedikit lagi bak nya penuh,, "seru mini dengan semangat.

"eh kita sambil nyanyi yuk,, tpi nyanyi dangdut yahh? "usul laysa dengan semangatnya.

"hayu atuh siapa takut... "jawab yura.

"ehh sebentar deh, emang kita gak bakal dimarahin sama pengurus putri atau kan kita bisa juga sama pengurus putra? Kan kita sekarang mau ngisi bak deket sumur?kan itu terbuka, buat cuci piring? Kalo nan... "cerocos dira risau yang langsung dipotong laysa cepat.

"aduhh dira tolong deh gak usah lebay, kan kita cuma mau menghibur diri supaya gak kerasa Lelah, terus juga kalo dimarahin kan kamu gak sendirian,kita itu sahabat, inget itu, jadi...... "ucap laysa gantung....

"SUSAH SENANG KITA BERSAMA.... "
Jawab yura Dan mini bersama-sama.

Dan merekapun sampai Di bak cuci piring,,mereka pun mengisi sambil bernyanyi dangdut sesuai kesepakatan tadi.

"sambala, sambala, bala sambalado. "
Nyanyi yura.

"Terasa pedasssss"lanjut dira.

"terasa paanasss howowwoow. "teriak mini.

"colek, colek sambalado "sambung laysa teriak.

"alamahoy"mereka bersamaan.

"dicolek sedikit"tambah Dira.

"cuma sedikit"mini.

"tetapi menggigit"yura.

"ujung-ujungnya bikin sakit hati... "
Laysa.

"howowoowooo... "ucap ketiga teman laysa.

"ujung-uju... "lanjut laysa.

Tapi Dia berhenti seketika disaat suara bass mengintrupsinya.

"siapa yang sakit hati? "ucap kang faiz yang tiba-tiba sudah Ada dipinggir sumur dengan Gus iyan dan kang rosyid menyertainya...

"ehhh Ada kang faiz,kang rosyid"ucap laysa dengan senyum terpaksanya.

"eh disini juga Ada Gus iyan loh, "ucap kang rosyid.

"owhh iya kita baru ngeh loh kang, Ada Gus iyan disini, afwan ya gus"
Ucap laysa dengan disengaja Dan tatapan tajamnya disertai dengan senyum miringnya.

Ketiga teman laysa hanya mampu menontonnya saja, Karena mereka tau perasaan laysa Karena laysa sedang marah Dan kecewa pada Gus iyan.

"oh iya kenapa kalian kesini? "Tanya yura memecah kecanggungan.

"owhh tadi saya mendengar Ada yang nyanyi-nyanyi dangdut gitu, sambil teriak-teriak lagi, kalian ya?? "selidik kang faiz pada 4gadis tsb.

"hehe iya kang kami yg nyanyi"jujur mini.

"suara kita merdu ya kang, sampai kalian datang kesini,, "jahil laysa.

"iya merdu, tapi lebih merdu juga sholawatan"ucap Gus iyan seketika dengan datar Dan menantang.

"owhhh jadi Gus iyan ngeremehin kita nih ceritanya?" Balas dira sengit.

"OK, jadi mau Gus apa!? "tambah yura.

"diantara kalian harus Ada yg jadi vocalis hadroh Al ayyubi?!.tantang Gus iyan.

Mereka pun diam seribu bahasa, kemudian laysa angkat bicara.

"apa keuntunganya? "ucap laysa.

"kalian akan mendapatkan nilai tambahan"balas Gus iyan.

"apa gus yakin? "Tanya kang rosyid.

"iya Gus, memang sih hadroh kita butuh vocalis, apa Gus yakin mereka Ada yg bisa? "kang faiz meremehkan.

Seketika itu kang faiz dihadiahi pelototan maut 4gadis jahil...

"kang faiz amarillah diam atau saya tendang?! "ucap dira dingin Dan tajam setajam silet.

"heheee maaf kan tad.. Aww"ucapan kang faiz terpotong Karena Dia dilempar pake sandal oleh laysa.

"diantara kami hanya laysa yg suaranya bagus, jadi laysa akan mempertimbangkanya, iya kan lay? "
Ucap mini blak-blakan.

"Lay mau ya... ??"mohon yura dengan puppy eyes nya.

"iya lay kesempatan emas jangan disia-siain atuh lay? "mohon dira.

Laysa pun mengalah, menurutnya tak ada salahnya Dia mencoba, menguntungkan bagi laysa Dan teman-temanya.

"OK laysa sanggup, tapi Ada syaratnya?"ucap laysa.

"apa syaratnya?"Tanya kang rosyid.

"pertama Gus harus kasih nilai tambahan buat kami, Gus gak boleh marah Dan membentak kami, yg ketiga.... "
Laysa menggantungkan ucapanya lalu menunduk, sahabat laysa pun menyadari perubahannya pun hanya berdoa.
Gus iyan, kang faiz Dan kang rosyid pun mengernyit he ran.

"Gus iyan harus bilang sama ayah bunda nya laysa, kalau laysa udah menjadi anak yg baik "terang mini mewakili laysa yg masih menahan bendungan air matanya.

"tapi kenapa harus begitu? "jawab Gus iyan heran.

"saya hanya rindu Dan ingin dijenguk oleh mereka, saya hampir satu tahun tidak bertemu mereka Gus... "
Baru Kali ini laysa memohon pada Gus hudanya itu .

"baiklah, Dan mulai besok kamu harus datang ke aula untuk latihan Dan sorenya group hadroh kita tampil disubang acara pernikahan"terang Gus iyan.

"iya gus"ucap laysa.

"ya sudah sekarang kalian tidur, sudah larut malam "ucap kang rosyid.

"iya gus"kata yura.

"assalamualaikum"ucap mereka berempat.

"walaikumsalam"jawab Gus iyan dkk.

See you next part

Saya suka suara mu, tapi sayang hanya suka tidak sampai jatuh cinta,
Hanya candu mendengarnya, bukan memandang wajahnya....

#anak_hadroh.

B & BTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang