7.sorban....

2.6K 125 0
                                    

Author POV.

Sudah Satu hari laysa menghindari Gus iyan, bukan Karena malu atau apa tapi sorbanya itu loh pemirsa baru kering sore ini.

"assalamualaikum mbae"

Salam seseorang yg mengetuk pintu kamar laysa,dira,yura,mini pun langsung melihat kesumber suara. Dan ternyata itu adalah mba ndalem yg kemarin dikerjai mereka.

"walaikumsalam,,, "jawab mereka berempat.

"eh mba titin Ada apa ya mba? "tanya laysa dengan menahan tawanya Karena MBA titin yg selalu menunduk Dan merah pipinya.

"eh, hmm itu, anu mba laysa dipanggil sama bunyai ayatul, suruh kendalem sekarang "ucap mba titin.gugup.

"oh emang disuruh ngapain mba? "

Tanya laysa yg gak biasanya Dia dipanggil.

"gak tahu mba, assalamualaikum"

Ucap mba titin langsung melenggang pergi.

"walaikumsalam"ucap mereka berempat bersamaan.

"hmm yaudahlah Sana kamu lay"ucap Dira.

"he em nanti ditunggu umi aya "tambah yura.

"iya udah, aku kesana dulu atuh ya "

Pamit laysa, baru saja laysa membuka pintu suara mini mengintruksinya.

"eh lay, gak sekalian balikin sorbanya Gus iyan? Kan udah kering tadi? "timpal mini.

"aduh gimana yah, hmm yaudahlah aku bawa sorbanya"

Ucap laysa yg kemudian bergegas menuju ndalem sambil membawa sorban Gus hudanya.

Sesampainya dipintu ndalem.

"assalamualaikum "
Salaam laysa dengan sopan.

"walaikumsalam, eh nak laysa, sini masuk nak "

Jawab umi laysa, kemudian laysa pun mengikuti umi aya,.

"nak umi mau kepasar sama abi, mba ndalem yg lain lagi pada masak, jadi umi Minta tolong ya nak, bersihkan ruang TV sama kamarnya Gus iyan yah nduk,,,, "

Pinta umi yg laysa sanggupi.

"nggih umi "jawab laysa.

"ya sudah umi sama abi berangkat dulu ya nak, assalamualaikum"

Pamit umi ayatul.
Laysa pun segera menuju ruang TV. Dan segera membersihkanya.
Setelah ruang TV selesai laysa segera menuju ke kamar Gus iyan,
Ketika Sudah berada didepan pintu kamar gusnya, laysa pun baru ingat kalau sorbanya tertinggal dimeja ruang TV. Laysa pun mengambilnya. Dan segera ia kembali kekamar Gus iyan.

Tok. Tok. Tok "assalamualaikum"

Laysa mengucap salam Dan mengetuk pintu itu beberapa Kali namun Tak kunjung terbuka. Laysa pun jengah, Dan laysa pun bersandar pada pintu kamar Gus iyan sambil menunggu.

"dasar Gus kampret gak dibuka buka lagi "gerutu laysa Karena Dia sudah Lelah.
Dan tak lama kemudian kreotttt Dan bughh.... Laysa terjatuh kebelakang Karena pintu tsb dibuka oleh seseorang Dari dalam, Dan laysa pun ditangkap oleh Gus iyan, namun Gus iyan yang tak siap akhirnya mereka terjatuh dalam keadaan Gus iyan memeluk laysa.

1.2.3.4.5.6 detik mereka belum sadar atas keadaannya.

Detik kemudian merekapun tersadar, laysa pun mendorong Gus iyan Dan segera bangkit.

Gus iyan pun berdiri Dan sesekali mengucap istighfar.

"maaf"

Ucap mereka bersamaan.

"hmm Gus huda, tadi laysa disuruh umi buat bersihin kamar njenengan Gus, Dan ini sorban Gus huda laysa balikin, Dan makasih"
Ucap laysa sambil menyodorkan sorban kepada Gusnya.

"iya jangan sampai terulang, cukup saya yg melihat nya, yang lain jangan sampai,karena disini hanya saya yg berhak atasmu "ucap Gus iyan sambil menerima sorbanya, Dan keluar kamar,dengan datarnya.

Didalam kamarpun laysa seorang diri yg masih mencerna setiap Kata yang terlontar Dari mulut Gus hudanya itu, teka-teki yg rumit.

"ahhh sudahlah, ngapain juga dipikirin, Lebih baik juga bersih-bersih".

Laysa pun membersihkan kamar Gus iyan, setelah bersih, laysa pun menuju asrama putri. Hah Lelah.








See you next time and Love you more. 😍

B & BTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang