Chapter 39 - hesitant

24 1 0
                                    

Terlihat seorang gadis yang sedang terdiam di jembatan sungai han, gadis itu menutup kedua matanya sambil merasakan angin malam yang menerpa dirinya membuat rambutnya berterbangan mengikuti arah angin

Berulang kali ia menghirup oksigen untuk mengisi pasokan paru parunya dan menghembuskannya kembali secara perlahan

Memang benar, tempat ini sangat cocok untuk merilexan diri dan menyegarkan otak, pantas saja banyak sekali yang datang kesini bahkan para selebritaspun sering datang ke sini, hanya saja jangan sampai memutuskan untuk loncat dari jembatan ini jika kau masih ingat akan semua dosa dosamu di dunia, ya!

"Jadi, ada peraturan baru yang mengizinkan pasiennya untuk keluar dari rumah sakit seperti ini ya?"

Ucapan seseorang membuat gadis itu terkejut dan hampir melompat dari tempatnya, gadis itu membuka matanya dan langsung menoleh ke sumber suara

Gadis itu sudah memasang wajah terkejutnya, namun orang yang menyapanya malah memasangkan senyum manis di bibirnya membuat siapapun pasti akan terpukau ketika melihatnya

"Cha Eun Woo-ssi? Apa yang kau lakukan di sini?"  Eun woo menaikan sebelah alisnya menatap gadis itu

"Bukankah seharusnya aku yang bertanya, Bella-ssi? Apa yang kau lakukan di sini?"

Bella menggaruk tengkuknya yang sama sekali tidak gatal, sungguh! Dia tidak tau apa yang harus ia katakan pada Eun woo

Lalu tiba tiba Eunwoo melotot dan memegang kedua pipi Bella sampai bibir Bella mengkerucut, Eunwoo menelengkupkan wajah Bella namun Bella yang terkejut hanya mengerjapkan matanya berkali kali karena tidak mengerti dengan yang Eunwoo lakukan

"Jangan bilang kau ingin bunuh diri di sini?"

"Aiishh!" Bella segera menyingkirkan tangan Eun Woo dari wajahnya dan kembali menghadap kearah sungai han

"Kau fikir aku sebodoh itu? Aku punya keluarga, aku masih memiliki Tuhan, aku masih ingat dengan dosa dosaku, dan yang paling penting aku tidak ingin mati di negara orang dengan tidak jelas seperti itu" ucap Bella berhasil membuat Eun Woo tertawa. Eun Woo mengubah posisinya yang tadinya seperti Bella menatap sungai Han, kini dia menyenderkan punggungnya di jembatan sungai han sambil menatap langit malam yang ditaburi bintang

"Apapun alasannya, yang terpenting kau tidak ada niatan untuk bunuh diri saja itu sudah bagus, Bella-ssi" Eun Woo menoleh kearah Bella dan tersenyum membuat Bella tersipu malu karenanya

'Sial, jangan menunjukkan wajahmu seperti itu, Eunwoo-ssi' Batin Bella sambil menunduk untuk menyembunyikan wajahnya yang sudah ia yakini sedang berwarna merah sekarang

"Eun woo Oppa, kau tadi mengatakan padaku mengenai pasien rumah sakit, apa maksudmu?" Ucap Bella mengalihkan topik pembicaraan, namun Eun Woo terlihat terkejut ketika mendengarnya

"Oppa? Ada apa gerangan sampai kau memanggilku seperti itu?" Respon Eun woo membuat Bella berdecak kesal

"Ck! Kenapa semua orang bersikap aneh disaat aku ingin menjadi manusia kalem dan sopan, tapi disaat aku sedang gasrak, semuanya malah menceramahiku dengan segala bacotannya yang maha benar" ucap Bella menggunakan Bahasa Indonesia membuat Eun woo mengkerutkan keningnya tak mengerti

"Apa yang kau katakan Bella? Ah, Bahasa Indonesia ya? Apa itu artinya? Aku tidak mengerti sama sekali. Bisakah kau memberitauku apa yang kau bicarakan?"

"Aku hanya mengatakan bahwa kau jawab saja pertanyaanku mengenai Rumah sakit dan pasien, apakah kau mengetahui bahwa aku habis dirawat di rumah sakit?" Tanya Bella kembali menggunakan Bahasa Korea yang sangat jelas berbohong, menurutnya tidak ada gunanya juga ia memberitaukan yang sebenarnya kepada Eun Woo tentang apa yang ia katakan tadi

Lucky ( Completed )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang