BTS dan Twice sudah diberi liburan selama 2 bulan penuh. Hal pertama yang mereka lakukan adalah pergi ke Jeju Island.
Sesuai dengan ajakan Namjoon waktu itu.Pagi ini Twice menuju bandara untuk melakukan penerbangan kemudian disusul oleh BTS pada sore hari.
Ya, mereka memilih penerbangan yang berbeda agar tidak di curigai oleh publik.[ TaeTzu Chat ]
Tae💛 : Sudah sampai bandara?
Tzuyu : Sebentar lagi.
Tae💛 : Ne, hati-hati sayang. Aku akan menyusul mu nanti sore, see you ❤
Tzuyu : Iya oppa.[ TaeTzu Chat End ]
Tzuyu mengembangkan senyum nya, dia memang sudah tak sabar bertemu dengan kekasihnya itu.
Mereka sama sekali belum bertemu sejak 2 minggu yang lalu dikarenakan masing-masing memiliki jadwal yang padat.Chaeyoung : Tzu, kau tersenyum sendiri seperti orang gila. Mengerikan.
Tzuyu menoleh kearah Chaeyoung,
Tzuyu : Sialan.
_________________________
Twice sudah sampai ke Jeju Island.
Sekarang mereka sedang menuju penginapan yang sudah di booking jauh-jauh hari,Jihyo : Astaga. Akhirnya kita bisa liburan
Mina : Sudah lama kita tidak ke Jeju, aku senang bisa kembali kesini lagi heheMember lain hanya mengangguk mengiyakan, kecuali Nayeon.
Gadis itu tampaknya tidak semangat sama sekali.Dahyun : Nayeon eonnie? Kau tampak tidak semangat, kenapa?
Momo, Jeongyeon dan Sana yang tidak sengaja mendengar pertanyaan Dahyun langsung melirik kearah Nayeon.
Ya, Dahyun benar. Gadis itu tampak lesu, seperti tidak tertarik dengan liburan ini.Nayeon merasa dipandangi oleh keempat membernya,
Nayeon : A-ani. Aku merasa sedikit lelah saja
Sana : Jangan berbohong. Kau biasanya tidak seperti ini, sikapmu berubah setelah hubungan mu dengan Chanyeol berakhir.Nayeon kikuk, ia memang tidak bisa membohongi Sana. Gadis itu selalu tahu saat Nayeon berbohong kepadanya.
Memang benar. Nayeon menjadi sedikit berubah setelah putus dari Chanyeol, Nayeon menjadi sering melamun, terkadang juga tidak bersemangat seperti ini.
Tentu saja semua member Twice merasakan perubahan Nayeon. Jujur saja, mereka tidak suka bila Nayeon seperti ini, namun gadis itu tidak bisa diberitahu. Ia terlalu keras kepala.
Momo : Kau mengingatnya lagi?
Nayeon : Dia tidak bisa hilang dari pikiranku.
Jeongyeon : Bisa. Kau bisa melupakan nya jika kau benar-benar serius untuk melupakan nya.
Nayeon : Kau juga butuh waktu yang lama untuk melupakan Namjoon kan?Jeongyeon menghela nafas kasar, tentu saja permasalahan Nayeon berbeda dengan nya. Kandasnya hubungan Jeongyeon dan Namjoon bukan karena perselingkuhan, namun keduanya tidak mendapatkan restu dari orangtua masing-masing.
Jeongyeon : Nay, ini berbeda. Kau jelas tahu sendiri mengapa aku dan Namjoon berpisah, sangat sulit untuk melupakan nya apalagi ia pria yang sangat baik. Tetapi Chanyeol mu itu, ia mencampakkan mu demi gadis lain. Bodoh jika kau masih mencintai nya sedangkan dia? Memikirkanmu saja tidak.
Sana, Momo dan Dahyun mengangguk setuju dengan ucapan Jeongyeon.
Nayeon mengerti bahwa ia harus segera melupakan pria itu, hanya saja ia butuh waktu.
Nayeon : Ya, aku mengerti Jeongyeon-ah. Aku akan melupakan nya tetapi beri aku waktu, ok?
Jeongyeon hanya mengangguk, ia paham bila Nayeon masih membutuhkan waktu.
Dahyun : Kau lupa dengan Jungkook?
Dia sepertinya benar-benar menyukaimu, eonnie.
Momo : Aku juga merasa begitu
Sana : Didepanmu sudah ada Jungkook, kenapa masih memikirkan si brengsek itu?Nayeon memutar mata nya malas.
Ia sedang tidak ingin membahas hal itu, menurutnya Jungkook dan dia hanya teman.Nayeon : Tidak usah membahas hal itu. Sudahlah, aku mengantuk. Bangunkan aku bila sudah sampai.
Tanpa basa-basi lagi, Nayeon langsung memejamkan mata nya dan bersender ke Momo yang ada disampingnya.
Member lain hanya bisa menggelengkan kepalanya saat melihat tingkah Nayeon yang seperti itu.
Dahyun : Chaeyoung-ah
Chaeyoung : Wae?
Dahyun : Apa Namjoon oppa masih sering menghubungimu?
Chae : Ya, sampai hari ini kami masih saling berkirim pesan.Dahyun membulatkan matanya,
mulutnya berkata "Woah" tanpa bersuara. Pasalnya, Namjoon tidak akan menghubungi gadis se-intens itu. Bila bukan suka, apalagi namanya? Apakah Chaeyoung tidak paham?Dahyun : Jangan-jangan ia menyukaimu, Chaeyoungie!
Chaeyoung terkekeh, menurutnya pemikiran Dahyun sangat konyol.
Bagaimana bisa Namjoon menyukainya? Apalagi masih ada Jeongyeon yang masih dekat dengan nya walaupun sebagai sahabat. Bisa saja mereka masih saling menyukai, Chaeyoung hanya menganggap Namjoon menghubungi nya karena bosan, mempedulikan nya sebagai seorang kakak ke adiknya saja.Chaeyoung : Dubu, jangan berpikir seperti itu. Itu tidak mungkin.
Dahyun : Haish, mungkin saja kau tahu? Namjoon oppa tidak pernah menghubungi gadis manapun secara personal, kecuali dirimu!Dahyun jadi ngegas.
Membuat Jeongyeon yang duduk di depan Dahyun menoleh kebelakang.
Sebenarnya, ia mendengar semua yang dibicarakan Dahyun dan Chaeyoung sedari tadi begitupun juga member lain nya, tetapi mereka terlalu malas untuk menanggapi karena lelah. Kecuali Nayeon, gadis itu benar-benar terlelap.Chaeyoung : Sudahlah, jangan bahas Namjoon oppa. Ok?
Jujur saja, Chaeyoung merasa sedikit tidak enak dengan Jeongyeon. Gadis itu sedari tadi mendengarkan apa yang mereka bicarakan, namun ia hanya diam dan menoleh sesekali.
Jeongyeon mungkin sadar dengan apa yang Chaeyoung rasakan saat ini,
Jeongyeon : Tidak usah merasa tidak enak padaku, Chae. Aku sudah tidak memiliki rasa apapun kepadanya, tenang saja.
Jeongyeon mengatakan hal tersebut sambil tersenyum tipis, Chaeyoung terkejut dengan perkataan Jeongyeon.
Chaeyoung : Ah, eonnie. Mian ...
Jeongyeon : Tidak usah meminta maaf, kau sama sekali tidak salah. Mungkin Dahyun benar, Namjoon oppa menyukaimu. Dia memang tidak pernah menghubungi perempuan secara personal kan?Chaeyoung hanya diam. Ia tidak tahu harus menjawab apa, keadaan ini membuat atmosfer yang ada di mobil itu menjadi sedikit canggung. Member lain memilih untuk sibuk dengan kegiatan mereka masing-masing, seperti mencoba untuk tidur, makan, bermain ponsel dsb.
Mereka bukan nya tidak mau membantu, mereka hanya tidak ingin mencampuri urusan personal kedua member itu terlebih dahulu. Lagipula, mereka juga lelah.
Chaeyoung : Sudahlah, eonnie. Jangan membahas hal itu lagi, aku merasa semakin tidak enak saja. Aku menganggap Namjoon oppa hanya sebagai kakak ku.
Jeongyeon : Tidak usah merasa tidak enak. Aku memang sudah tidak memiliki rasa apapun padanya, kami sekarang hanya dekat sebagai sahabat. Kau tahu itu kan.
Bohong bila Jeongyeon berkata ia tidak punya rasa apapun lagi terhadap Namjoon. Hubungan 2 tahun itu, tentu bukan waktu yang sebentar, mereka sudah terlalu banyak membuat kenangan bersama. Tentu saja hal itu masih melekat di ingatan Jeongyeon sampai sekarang, terkadang ia merindukan sosok Namjoon yang menjadi kekasihnya. Namun sekarang, semua sudah berbeda.
Namjoon hanya seorang sahabat baginya, hal itu tentu tidak bisa diubah lagi.
Apalagi, Namjoon sepertinya sudah melupakan nya dan mendekati Chaeyoung, jadi ia harus segera melupakan pria itu dan mencari cinta yang baru.
Jeongyeon ikhlas bila Namjoon berkencan dengan Chaeyoung, meskipun sedikit sakit.___________________________________
Kapal NamJeong emang udah karam guys. Cinta segitiga? Yes or Yes?
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Secret [BTS x TWICE] completed.
Teen Fictionsince 2019 🌱 [ o n c e • a r m y ] ▪︎Book of BangTwice ▪︎ cover from @hyejihan 🌻🧡