Bonchap

3.7K 188 20
                                    

Pagi hari setelah malam pertama Jeno Hana.

Jeno bangun duluan.

Ingat, mereka masih tinggal dirumah Hana, Jeno ngikut istrinya.

Jeno bangun jam setengah 6 subuh dan ngebangunin Hana juga.

"Dek, bangun, ayo solat" - ajak Jeno

"Woi bangun" - Jeno

Hana ga berkutik sama sekali

"Sayangku cintaku my lopyu, bangun ayo kita solat subuh bareng, kalo masih ngantuk tidur aja lagi" - Jeno

Hana membuka matanya. Dan memberikan tangan ke Jeno.

"Tolong berdiriin" - Hana

Jeno menarik tangan Hana dan mendudukkan Hana, lalu Hana berjalan sendiri ke kamar mandi.

Pas keluar kamar mandi, segala perlengkapan solat udah disediain dong sama Jeno.

Unch banget ga tuh laki gue?

Mereka berdua sholat berjamaah, Jeno jadi imam.

Selesai sholat Hana menyalami tangan Jeno dan menciumi tangan Jeno. Lalu melipat dan merapikan semua perlengkapan sholat.

Setelah selesai merapikan perlengkapan, Hana rebahan kembali di atas kasur, berharap ia kembali lagi ke dunia mimpi. Tapi Jeno bersuara.

"Mau tidur lagi dek?" - Jeno

"Hah?" - Hana

"Nge beo mulu, mau tidur lagi? Gamau gitu jalan kaki berdua nyari sarapan?" - Jeno

"Mauuu" - Hana

"Yaudah bangun, pakai jaket ya, pakai baju tertutup, aku gamau aset aku diliat orang banyak, kalau bisa pake jilbab dek" - Jeno

"Iya" - Hana

Hana menuruti semua permintaan Jeno, dia belajar jadi istri yang baik, ternyata Jeno lelaki yang taat agama.

"Nah kan gini, cantik kalo pake jilbab, adem malah liat nya" - Jeno

"Ayo" - Jeno menggandeng tangan Hana dari kamar sampai depan pintu.

"Mau kemana?" - tanya mama Hana saat melihat Jeno Hana di depan pintu.

"Mau pergi jalan-jalan subuh ma" - jawab Hana

"Gapapa kan ma?" - Jeno

Mama tersenyum lalu mengangguk.

Sampe diluar, Jeno tidak menggandeng tangan Hana lagi, tapi merangkul Hana.

"Kamu mau sarapan apa?" - tanya Jeno

"Bubur ayaammm" - Jawab Hana semangat

"Ga jauh dari sini kan? Soalnya kita ga naik motor ini" - Jeno

"Enggak, ada di depan komplek, ayo aku kenalin dulu komplek ini" - Ajak Hana

Jeno senyum.

Hana seketika menjadi tour guide dan akhirnya sampai di tempat bubur ayam.

Jeno memesan bubur ayam 2 porsi.

"Pengantin baru ya?" - kata bapak yang jual bubur ayam

"Iya mas" - jawab Jeno

"Pantesan, baru keliatan" - Bapak

Jeno hanya tersenyum canggung, Hana malah ketawa.

"Udah diem, jangan ketawa, makan aja" - Jeno

"Judes amat" - Hana

Selesai makan, mereka menjelajahi komplek lagi. Tak terasa udah jam 8 pagi aja.

Boyfriend ; Lee Jeno✅ [Proses Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang