"Kata orang; ia adalah pria berbahaya dan menakutkan. Sayang nya---pria itu adalah penyelamat ku~"
(Victoria Mikhailova)
•
•
•Apartement's Jason---Russia
Nathan menggeliat pelan. Manik nya mengerjap beberapa kali sebelum terbuka sepenuh nya lalu mengernyit saat merasakan sesuatu yang berbeda pada tubuh nya---terlebih milik nya. Ia terkesiap saat mendengar suara isak tangis seorang perempuan. Pemuda itu menoleh cepat lalu menatap Vallery bingung.
Mengapa gadis itu di sini?
Seketika, Nathan membulatkan mata---tak percaya saat otak nya membuat kesimpulan yang membuat degup jantung nya menggila. Gadis itu berada di samping nya. Hanya menggunakan selimut untuk menutupi tubuh polos nya.
Polos?
"Sial!" umpat Nathan saat menyadari keadaan nya juga polos. Ia mengambil celana pendek nya yang berserakan di lantai---memakai nya cepat. "Tolong katakan; jika apa yang aku pikirkan adalah salah, Valle?" tanya pemuda itu menatap Vallery penuh harap.
"Apa Kak Nath lupa?!" Vallery memperbaiki selimut nya. Ia menatap Nathan dengan mata nya yang bengkak karena banyak menangis. "Se---semalam Kak Nath mabuk. Kakak menyentuh ku dengan terus memanggil nama Kak Vee." jelas Vallery lirih---mengingatkan.
"Bagaimana ini bisa terjadi, Valle?!" Nathan berdiri---menatap gadis itu frustasi. "Ini pasti perbuatan mu! Kau mencintai ku dan kau menjebak ku! Tak bisa mendapatkan ku dengan cara halus, kau menggunakan cara kotor seperti ini?! Kau menjijikan, Valle." tuduh nya kalut.
Vallery semakin menangis keras. "Aku tak sepicik itu, Kak!"
"Aku tak percaya. Kau---"
"Ada apa ini?"
Nathan menoleh cepat---menatap tajam pada Jason yang terpaku di tempat nya.
"Ka---kalian..." Jason kehilangan kata-kata. Detik berikut nya, ia mengusap nya wajah kasar lalu menatap Nathan frustasi. "Apa yang kau lakukan, Nath?!"
"Aku? Aku?" Nathan menatap Jason tajam. "Aku tak melakukan apapun! Gadis licik ini menjebak ku, Jas!" tuduh nya keras.
Vallery menggeleng.
Jason menatap Vallery dengan perasaan simpati dan kesal yang bercampur. "Aku sudah meminta mu pulang semalam, 'kan? Tetapi kau bersikukuh tetap tinggal sampai Nathan sadarkan diri. Lihat keadaan mu sekarang, Valle?" Vallery menangis tergugu. "Kakak mu bisa menggantung ku jika mengetahui keadaan mu sekarang." rutuk Jason frustasi.
"Persetan! Adik nya yang salah!" decih Nathan geram.
"Kakak yang salah! Kakak menyentuhku---"
"Mengapa kau tak menghentikan ku?!" tanya Nathan geram.
"Sudah, Kak. Tetapi---tenaga ku tak sebanding dengan mu!" Vallery menangis pilu. "Kau menyentuh ku dan mengambil kehormatan ku secara paksa! A---aku sudah tidak---" Vallery tak sanggup untuk melanjutkan nya lagi.
Jason memijat pelipis nya yang terasa pusing. "Minta maaf dan bertanggung jawab lah, Nath." pinta nya tanpa emosi.
"Apa?!"
"Ku bilang; minta maaf dan bertanggung jawab lah!" sentak Jason kesal.
"Maafkan aku." ucap Nathan tanpa nada sembari menatap Vallery datar.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Mr. OPPO
RomanceMy Mr. Over Possessive and Over Protective "You Complete Me~" ---ARVEE--- ... Pertemuan tak terduga di suatu Kafe membuat Arnav Mikhelson menyukai Victoria Mikhailova pada pandangan pertama. Pria tampan itu mengklaim jika gadis itu adalah kucing kec...