4: Kang Yeosang

7.5K 541 128
                                    

Dingin tapi perhatian itu yang menggambarkan Yeosang, suami ku.

Aku dan dia masih kuliah, ya kami menikah muda itu karena permintaan ayah Yeosang yang terkena penyakit jantung.

Waktu itu beliau masuk rumah sakit dan meminta aku dan Yeosang untuk segera melangsungkan pernikahan.

Aku ingin saja menolak karena alasan belum siap tapi aku tidak tega melihat keadaan tuan Kang. Dan Yeosang juga mengiyakan permintaan ayahnya. Orang tua ku juga menyetujui nya.

Sebenarnya aku dan Yeosang bukan sepasang kekasih kita hanya tetangga dan teman masa kecil. Rumahnya tepat ada di depan rumah ku, aku dan dia hanya dekat saat masih kecil. Saat aku dan dia masuk SMP kita sudah tidak pernah bermain bersama lagi.

Tapi saat aku dan orang tua ku sedang mendaftar kuliah aku tidak sengaja melihat nya yang sedang mendaftar juga, orang tua ku menyapa nya yang dia balas lalu aku hanya tersenyum kepada nya yang dia balas sebentar.

Kami berada di universitas yang sama namun fakultas yang berbeda.

Saat hari pertama aku masuk kuliah aku juga melihat Yeosang yang akan pergi kuliah. Orang tua ku menggoda ku untuk berangkat bersama dengannya, dan di luar dugaan orang tua Yeosang menyuruh Yeosang yang entah sejak kapan ada disitu menawarkan tumpangan kepada ku. Aku sempat menolak namun orang tua Yeosang memaksa ku yang membuat aku mengiyakan.

Dan semenjak itu aku dan dia kembali dekat hingga kami menikah. Tapi aku lebih dekat dengan adiknya yang sedang liburan disini karena dia sekolah di Korea, kampung halaman keluarga Yeosang.

 Tapi aku lebih dekat dengan adiknya yang sedang liburan disini karena dia sekolah di Korea, kampung halaman keluarga Yeosang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hyung mana noona?" tanya adik Yeosang yang sekarang ada di rumah ku dan Yeosang.

"Udah pergi, dia ada kelas pagi. Kenapa?"

"Gapapa nanya aja"

"Kamu tuh ya, gak ada ditanyain giliran ada malah berantem" dia hanya cengengesan.

aku menaruh minuman dan cemilan di meja yang langsung disambar olehnya.

"Noona gak ke kampus?"

"Nanti siang"

"Terus berangkat sendiri?"

"Pake ojol"

"Kenapa gak minta hyung jemput aja?"

"Enggak ah kasian dia kalau bolak-balik"

Aku dan Minhee berhenti mengobrol dan menoleh ke arah pintu yang baru saja dibuka. Dan aku terkejut melihat Yeosang yang baru saja pulang.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ateez As Husband (STOP PUBLISH)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang