Bad Boy (2) 🔞

358 27 31
                                    

Pagi ini Jinu dan Mino tidak pergi ke sekolah. Mino melarang Jinu untuk berangkat ke sekolah karna wajah Jinu masih lebam - lebam. Jinu sih tak masalah, dia senang - senang saja tidak ke sekolah. Pada dasarnya Jinu malas disekolah. Sedangkan Mino menemani princess nakalnya dirumah, takut - takut Jinu kabur dan berulah kembali.

Pagi ini Jinu menyiapkan sarapan untuk mereka berdua. Walaupun berandalan, kalau urusan masak memasak Jinu paling jago. Taeyong dan Bobby saja sering makan dirumah Jinu.

"sarapan sudah jadi Mino" teriak Jinu. Mino berjalan ke arah dapur, dia melihat semangkuk sereal dan susu.
"aku pikir kau lama di dapur memasak apa, hanya sereal?" tanya Mino. Jinu mendengus.
"kalau kau tak suka, tak usah dimakan" ucap Jinu ketus. Mino terkekeh.
"aku makan Baby, tenang saja" ucap Mino sambil mencium pipi Jinu sekilas.
"tapi kenapa kau daritadi lama sekali di dapur?" tanya Mino sambil menyuapkan sereal ke dalam mulutnya.
"aku tadi ketiduran, kau tau, aku lelah, kau harusnya tau aku habis diculik kemarin, tapi kau mengajakku untuk bermain 2 ronde" omel Jinu. Mino tertawa.
"kau itu sangat menggoda Baby, aku mana mungkin puas 1 ronde saja" ucap Mino sambil tersenyum mesum.
"hentikan senyum mesummu itu, membuatku muak saja" ucap Jinu malas.
"aku tau kau akan merindukan senyumku ini" ucap Mino percaya diri. Jinu hanya memutar bola matanya malas. Sudah sangat malas dia meladeni Mino berdebat.

"Mino hari kita ke panti yuk, aku kemarin baru sebentar disana" ucap Jinu sambil mengeluarkan jurus puppy eyesnya. Mino tertawa.
"jangan melihatku dengan wajah anjing memelasmu itu haha tanpa kau seperti itu juga aku akan menemanimu ke panti" ucap Mino. Jinu mendatarkan wajahnya setelah disebut wajah anjing memelas.
"kau memang menyebalkan Mino" ucap Jinu ketus. Mino terkekeh dan dia melanjutkan acara sarapan serealnya tersebut.

***
Mino yang sudah selesai mandi melihat Jinu sedang sibuk di depan cermin. Mino kadang bingung sebenarnya Jinu itu bisa berubah menjadi anak kalem seperti yang dia lihat sekarang. Bayangkan saja Jinu sedang asik memakai baby cushion untuk menutupi lebam - lebamnya. Dan yang paling sering dilihat Mino adalah Jinu si berandalan seperti halnya kemarin Jinu menghajar Kai.

"kenapa kau melihatku seperti itu?" tanya Jinu.
"tidak, aku bingung jangan - jangan kau mempunyai 2 kepribadian ya?" jawab dan tanya Mino. Jinu melotot mendengar pertanyaan Mino.
"yak apa - apaan pertanyaanmu itu? Aku cuma punya 1 kepribadian ya" ucap Jinu kesal.
"habisnya kau yang manis begini membuat aku lupa bahwa kau sebenarnya berbahaya" ucap Mino santai. Dia mulai memakai pakaiannya.

Jinu kembali lagi berusaha menutupi lebam - lebam di wajahnya agar tidak membuat anak - anak panti khawatir apalagi Yoona Noona. Dia sama sekali tidak menanggapi ucapan Mino, terlalu malas.

"kau sudah cantik baby" ucap Mino memeluk Jinu dari belakang. Jinu yang sedang melihat penampilannya hanya tersenyum. Dia berbalik dan mengecup bibir Mino sekilas.
"aku tau aku selalu cantik Mino" ucap Jinu sambil tertawa.

Mereka akhirnya berangkat ke panti asuhan Jinu.

***

Setelah turun dari mobil Mino, Jinu dengan riang masuk ke dalam panti.

"halo anak - anak" ucap Jinu riang.
"kak Jinu" teriak mereka semua. Mereka berlarian memeluk Jinu. Jinu tertawa bahagia memeluk mereka. Mino datang dan menyapa mereka.
"halo anak - anak" ucap Mino riang.
"wah kak Mino" teriak mereka semua.
"kak Mino tumben datang kemari" ucap Hyunsuk.
"kakak sibuk sekali di sekolah, soalnya kakak harus mengurus anak nakal disekolah" ucap Mino sambil menyindir Jinu. Jinu hanya mendengus mendengar sindiran Mino.
"wah di sekolah kakak ada anak nakal juga?" tanya Elsa.
"iya, nakal sekali dia suka membolos, suka membantah omongan guru, nanti kalian sudah besar jangan seperti itu yaa" jawab Mino. Jinu semakin kesal saja dengan Mino.

Let's Talk About Songkim (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang