Angsa apakah aku ada dosa
Hingga kamu mengejar ku dengan murka
Moncong bibirmu yang indah
Menohok jiwaku yang lemah
Aku berlari, terbirit - birit karena takut
Melihat bulu sayapmu yang lembut
Terangkat setara ragamu
Kau berlari seolah ingin memangsaku
Aku kecil, tak punya nyali
Tak tahu apa yang terjadi
Karena seketika kamu marah
Padahal aku sudah berusaha tuk ramah
Hingga aku lari sekencang - kencangnya
Kau tertinggal dibelakang sana
Meski aku lolos dari bahaya
Namun aku mulai trauma
Hingga aku besar
Melihatmu dari jauh, jantungku berdebar - debar
Semakin dekat, lagi - lagi kau mengejar ku
Ku beranikan diri tuk melawan mu
Dan ternyata, kamu juga takut
Tak berani hanya dengan sedikit sikut
Dari bekas anak kecil yang tak mencoba
Hingga besar, ia berani untuk mencoba
Melawan apa yang belum sempat
Dilawan.
Gitu melawan Angsa.
Doeloe.....
(((((Terinspirasi dari kisah kecilku yang biasa di kejar soang (sebutan angsa di Sunda). Dan sekarang aku kalau ketemu soang, baik baik aja, malah ketawa aja ingat masa lalu.🤣))))))
KAMU SEDANG MEMBACA
Kita Adalah Alam
PoetryCOUTION KALAU PEMBACA BUDIMAN KURANG SREK DENGAN SALAH SATU KALIMAT ATAU KATA DIDALAM PUISINYA, SILAHKAN SAJA USULKAN YANG LEBIH BAIK, CANTUMKAN DIDALAM KOMENTAR😊 SINOPSIS "Kumpulan sajak sajak alam. menyadarkan kita, bahwa kita ini adalah separuh...
