Pada rumput yang hening
Diam, bisu, terpaku dan terinjak
Oleh langkah penapak semesta yang duka
Dan mencari damai dibalik relung daunmu
Menyembunyikan diri dari masalah
Mereka belum tahu, bahwa masalah laksana udara
Menerpa hidung tiap waktu
Menerpa rumput tiap helaian detik
Berbaring dan bercucuran desau sesak nafasnya
Mereka bertanya - tanya, dikemanakanlah hidupnya?
Yang kian jatuh dan runtuh
Atas dosa yang telah tumbuh lagi kukuh
Mereka berteduh, wahai rerumputan
Pada badanmu yang kecil
Yang tak kuasa menjadi tabir
Bagi para mahluk yang sedang getir
Getir akan gelimang masalah dan dosa
Namun mereka sadar
Berada pada ulyat hening rerumputan
Akan meraih keniscayaan jati diri
Bahwa masalah haruslah dihadapi
Dengan bermuhasabah pada diri sendiri
Dan dengan melangkahkan kaki
Demi mencapai keridoan ilahi
KAMU SEDANG MEMBACA
Kita Adalah Alam
PoetryCOUTION KALAU PEMBACA BUDIMAN KURANG SREK DENGAN SALAH SATU KALIMAT ATAU KATA DIDALAM PUISINYA, SILAHKAN SAJA USULKAN YANG LEBIH BAIK, CANTUMKAN DIDALAM KOMENTAR😊 SINOPSIS "Kumpulan sajak sajak alam. menyadarkan kita, bahwa kita ini adalah separuh...
