Naughty Teacher (Jaeyong) End ✔

Part 4

Taeyong kini sedang menonton televisi di ruang tengah apartemen nya bersama Jaehyun yang memeluknya dari belakang. Mereka baru saja menyelesaikan sarapan mereka bukan, bukan sarapan lebih pantas disebut makan siang karena jam sudah menunjukkan pukul dua belas siang.

Ya salahkan saja Jaehyun yang mengurung Taeyong di kamar mandi selama dua jam.

Jaehyun menumpukan kepalanya pada bahu Taeyong, "kapan Mark pulang?" Tanya Jaehyun.

Taeyong menyenderkan punggungnya pada dada Jaehyun, "Tidak tahu mungkin sebentar lagi." Jawab Taeyong.

Jaehyun mengangguk lalu kembali bertanya, "Mark menyukai apa?"

"Semangka, dia sangat menyukai itu."

"Yang lain?"

Taeyong berfikir sebentar sebelum menggeleng, "Mark menyukai apapun yang aku berikan, namun dia paling menyukai semangka."

Jaehyun mengangguk mengerti, tangannya yang berada di perut Taeyong kini sudah naik ke atas hingga dada Taeyong Jaehyun memainkan jarinya disana sebelum mencubit salah satu puting Taeyong.

"Ahh Jaehyun!!" Taeyong menoleh tidak santai. "Sudah Jae jangan lagi." Rengek Taeyong. Sungguh saat ini Taeyong hanya ingin bersantai bersama Jaehyun.

Jaehyun terkekeh dan mengecupi pipi Taeyong, "Kau menggemaskan Hyung." Jaehyun mencubit bibir Taeyong yang mengerucu.

Ting Tong

"Itu sepertinya Mark." Ucap Taeyong.

Tap! Tap! Tap!

"Mama~ Malk pulang." Suara melengking anak kecil memenuhi penjuru ruangan apartemen Taeyong.

"Mama disini Mark." Sahut Taeyong.

Mark menyembulkan kepalanya, "Ma? Woaahh uncle tampan." Mata Mark berbinar saat melihat sosok Jaehyun yang sedang bersama Mama nya.

"Hai jagoan." Sapa Jaehyun melambaikan tangan ke arah Mark.

Mark berjalan ke arah mereka berdua lalu melompat ke pangkuan Taeyong dan memeluknya, "Opa tidak bisa mengantal Malk sampai sini, ada ulusan katanya."

Taeyong mencium kepala Mark, "oke. Apa saja yang Mark lakukan bersama Opa dan Oma hm?" Tanya Taeyong.

Mark mendongak menatap Taeyong, "Malk memancing ikan Ma, lalu ikannya di bakal enak." Mark bergerak-gerak dipangkuan Taeyong.

Mata Mark beralih pada Jaehyun, "Uncle tampan kenapa bisa disini?" Tanya Mark.

Jaehyun tersenyum, "Uncle menemani Mama Mark, kan tidak ada Mark nanti kalau Mama Mark kesepian bagaimana?"

Mark mengerutkan keningnya sebelum tersenyum lebar, "Ha benar! Telimakasih Uncle sudah menemani Mama." Cengirnya.

Jaehyun yang gemas kini mencubit pipi Mark peran, "Kau lucu sekali."

"Ehehehe." Kekeh Mark. "Uncle tampan namanya siapa?" Tanya Mark yang kini berdiri dan mensejajarkan wajahnya dengan Jaehyun.

"Jaehyun, Jung Jaehyun. Ada apa?" Jaehyun mengelus rambut Mark lembut.

"Tidak, Malk hanya beltanya saja. Belalti nama Uncle, Uncle Jeyun ya?"

Jaehyun tertawa perlahan membuat dua lubang cacatnya terlihat, "Ya terserah kau saja Jagoan."