ᴛᴡɪɴꜱ;[ᴋʏᴜɴʏᴜ ᴛʜᴇ ʙᴏʏᴢ]

☁-twenty two

hari libur kevin memutuskan untuk menjenguk chanhee, dia datang bersama sunwoo sang adik.

sunwoo memang tidak bisa diam kalau tidak didekat kevin, orang rumah sibuk semua, kevin takut rumah jadi kapal pecah kalau sunwoo ditinggal sendiri.

sunwoo juga tidak bisa main dengan Eric karena libur Eric biasanya membantu sang ayah berjualan dipasar.

kevin masuk ke ruang rawat chanhee, chanhee masih tertidur padahal jam sudah menunjukkan jam 1 siang. kevin mengedarkan pandangannya dan tidak menemui changmin.

"kak changmin mana??" tanya sunwoo lalu menatap kevin, kevin mengedikkan bahunya sebagai jawaban.

"kamu jagain kak chanhee dulu ya woo, kakak mau telpon kak changmin." sunwoo mengangguk paham.

kevin mencari nomor changmin, setelah dapat kevin langsung menelponnya. lama kevin menunggu namun tidak ada jawaban dari changmin.

"tumben changmin gini, biasa juga langsung angkat kalau ada yang nelpon." kata kevin heran.

kevin mencoba menelpon untuk kedua kalinya namun hasilnya tetap sama dan itu membuat kevin cemas.

"sunwoo kamu di sini dulu ya." ucap kevin. "loh kakak kenapa?? mau kemana??" tanya sunwoo yang melihat wajah kakaknya berubah kebingungan.

"kamu pokoknya disini aja jagain kak chanhee, kak haknyeon bentar lagi datang kok, kakak tinggal ya." sunwoo hanya mengangguki kevin. "Hati-hati kak." kevin tersenyum lalu mengangguk.
.
.
.
changmin adalah tipe orang yang fast respon, hp selalu didekatnya sesibuk apapun dia hpnya tidak pernah mati makanya kevin heran saat changmin tidak mengangkat telponnya.

tujuan kevin sekarang adalah cafe tempat juyeon bekerja dengan harapan changmin ada disana, kevin menggunakan mobilnya menuju cafe agar cepat.

sesampai sana, kevin masuk ke cafe dengan tidak santai untung saja tidak banyak pengunjung di siang hari.

kevin liat juyeon yang sedang santai duduk sambil membaca buku karena tidak ada pengunjung. "juy, changmin kesini nggak??" tanya kevin yang dibalas gelengan oleh juyeon.

"changmin kenapa??" tanya juyeon, dahinya berkerut bingung bahkan buku yang tadi juyeon baca sudah ditutup. "aku juga nggak tau, tadi ku telpon nggak di angkat sama dia." jelas kevin.

"lagi diluar kali, hpnya dimatiin." ucap juyeon yang berusaha berfikir positif, "nggak ju, aku tau changmin bagaimana, dia sesibuk apapun hpnya nggak pernah jauh dari dia bahkan nggak pernah dimatiin." balas kevin.

juyeon menyuruh kevin untuk duduk dihadapannya, kevin nurut lalu duduk di hadapan juyeon. "nggak ada di rumah sakit emang??" tanya juyeon yang tentu dibalas gelengan kuat oleh kevin.

"kalau dia ada di rumah sakit kan nggak mungkin aku kesini, aku kira tadi dia kesini ternyata sama, nggak ada juga." jelas kevin.

"terus dia kemana??" tanya juyeon. "mana aku tau, tapi kayaknya changmin dalam bahaya soalnya hpnya aja nggak aktif, nggak kayak biasanya." juyeon mengangguk setuju.

"terus kamu mau cari kemana?? eh kamu udah tanya chanhee belum, siap tau chanhee tau changmin kemana."

"pas aku datang tadi chanhee masih tidur, kayaknya chanhee udah tau deh terus dia kayak habis ketemu orang yang bikin dia langsung teriak terus berontak habis itu dokter sama suster kayaknya datang terus suntik chanhee pake sesuatu yang aku nggak tau, dan kayaknya orang itu ayah changmin dan chanhee deh." tebak kevin.

"jangan tanya aku tau darimana, yang kayak gini tuh udah jelas, mana mungkin chanhee tidur sampai jam satu siang gini, orang juga bosan kali, terus juga mata chanhee sembab kayak habis nangis gitu." lanjut kevin.

"terus kenapa kamu berpikir yang bikin chanhee kayak gitu ayahnya??" tanya juyeon. "itu udah biasa, ayah chanhee sama changmin yang keras kepala pasti bakal lakuin apa aja sampe chanhee sama changmin mau ngurus perusahaan, dasar tua bangka gila!" balas kevin lalu mengumpat kata.

"terus gimana cara kita tau changmin dimana??" tanya juyeon lagi, "nah ini aku bingung." balas kevin lalu mengacak rambutnya.

"kita tunggu chanhee sembuh aja." ucap juyeon yang dibalas tatapan bingung dari kevin.
.
.
.
To Be Continue

sorry for slow update🙇🏻‍♀️