What Kind Of The Future [MEANIE] (✔)

#19

dirumah sakit
mingyu menggendong tubuh lemah istrinya dengan tergesa

"dokter tolong" teriak mingyu

dokter menyuruh mingyu meletakkan istrinya, dan langsung memasukkan wonwoo ke ruangan persalinan

"anda tunggu diluar tuan"

yang dilihat mingyu saat wonwoo di bawa masuk ke dalam ruang persalinan yakni wajah pucat serta peluh keringat membasahi wajahnya

didalam ruangan persalinan

"ini harus cessar, karena kondisi ibunya melemah, dia tidak bisa mendorong bayi nya keluar,cepat"

"iya dok"

kondisi di dalam ruang persalinan terlihat dokter sedang membantu si bayi keluar dengan jalan operasi, dan raut wajah terlihat sangat cemas
。
。
。
"ibunya melemah dok jantung nya"

"lakukan pengangan cepat"

"bayinya juga tidak merespon"

(tolong selamatkan keduan nya tuhan)

"ibunya tidak menampakkan detak jantung nya"

(tolong ya tuhan) batin dokter, terus mengurusi si bayi hingga tepukan terakhir
si bayi akhirnya mengeluarkan suaranya dengan menangis keras

mingyu yang menunggu istrinya di luar dia mendengar suara bayi yang menangis keras
dan tidak lama ruangan persalinan terbuka

"bagaimana dok?"

"si bayi selamat, tetapi maaf tuan ibunya tidak terselamatkan"

"...saya boleh melihat dok"

"silahkan masuk tuan"

mingyu melihat wonwoo terbujur menutup kedua matanya seakan terlihat hanya tertidur

"ini tuan"
mingyu pun menggendong buah hati pertamanya,.yang menangis keras seakan tau kalau sang ibu meninggalkan nya

"bangun won, dia butuh lo" ucap mingyu dengan mendekatkan si bayi ke tubuh wonwoo

sedangkan wonwoo terbangun di tempat yang sangat asing menurutnya
"eung dimana aku" wonwoo bangun di tempat luas seperti lapang luas di tumbuhi ilalang, dia berjalan hingga sekarang dia melihat keluarganya sedang duduk di bawah pohon seperti sedang piknik

"wonu kenapa kesini sayang"

"ini dimana eomma?"

"ini bukan tempat kamu won, balik ya"

"tidak, wonu ingin bersama kalian"

"tidak won, tempat kamu bukan disini"

"noona harus kembali, dino siapa yang merawatnya"

"dino?"

"iya wonie kamu harus hidup bahagia dengan anak mu"

"noona jangan meninggalkan dino sendirian"

"kembalilah won, kami selalu bersama mu"
setelahnya wonwoo mendengar suara tangisan bayi yang begitu keras, seakan memanggilnya

"aegya"

"dok detak jantung nya kembali"

"cepat pindahkan ke ruang icu"

mingyu melihat keajaiban dari tuhan, dia pun terdiam, seolah lidahnya merasa keluh tidak bisa berkata-kata lagi

"kamu memanggil eomma?"kata mingyu menatap anak nya digendongannya

setelahnya mingyu duduk di dalam ruang istrinya yang terlihat masih belum sadarkan diri, dengan infus menancap di tangan, dan tidak lama jota datang ke rumah sakit setelah dikabari oleh mingyu