Hari ini hari dimana dare Kelvin telah selesai, dan hari ini juga Kelvin ingin memberikan kejutan ke pada Lani.
Namun saat ingin menjemput Lani, dia mendapatkan pesan dari Riska untuk menjemputnya, karna mobil yang biasa Riska bawa sedang berada di bengkel, dengan berat hati Kelvin pun langsung menjemput Riska bukan Lani.
Setelah beberapa menit Kelvin pun tiba di depan rumah Riska dan di situ juga sudah ada Riska yang sedang menunggu.
"Maaf Lama." ucap Kelvin.
"Iya nggapapa kok Vin, aku juga baru keluar dari rumah," jawab Riska.
"Yaudah ayo naik," ucap Kelvin dan Riskan pun langsung menaiki motor vespa milik Kelvin.
Setelah di rasakan Riska sudah duduk di belakang, Kelvin pun langsung menjalankan motornya menuju ke sekolah.
Saat sudah sampai di sekolah banyak tatapan yang mengarah mereka, bukan hanya hari ini hari kemarin pun juga, mereka sangat bingung, pasalnya mereka tidak pernah mendengar jika Kelvin dan Lani itu putus.
"Makasih ya Kelvin udah jemput aku tadi, sekarang aku mau ke kelas dulu," ucap Riska sambil tersenyum dan di balas anggukan oleh kelvin.
Saat kelvin ingin pergi meninggalkan parkiran, Kelvin melihat ada motor ninja yang sedang memarkir di situ, tapi lebih tepatnya Kelvin melihat seseorang yang sedang di boncenginya.
Kelvin terkejut saat melihat siapa yang di boncenginnya, dan itu adalah Lani dengan Putra, rahang Kelvin mengeras dan tangannya pun sudah terkepal sangat kuat, ingin rasanya menghajar cowo itu, namun dia sedang melakukan kejutan ke pada Lani dan di pun mengurungkan niatnya untuk menghajar cowo itu, dari pada Kelvin bertambah emosi lebih baik Kelvin langsung pergi ke kantin karna teman-temannya sedang berada di kantin.
Di tempat yang berbeda Lani sekarang berada di pakiran bersama Putra, karna tadi pagi Putra menjemput Lani dan mau tidak mau dia harus mau karna putra memaksanya.
"Makasih," ucap Lani.
"Sama-sama cantik," jawab Putra sambil mengacak-acak rambut Lani.
"Apaan sih lo!" ucap Lani sambil merapihkan rambutnya yang berantakan.
"Yaudah yuk gue anter lo ke kelas." ucap Putra sambil menggandeng Lani namun langsung saja Lani melepas tangannya.
"Ngga usah pegang-pegang!" ucap Lani ketus dan langsung meninggalkan Putra.
Saat Lani sedang berjalan di koridor sendirian, tiba-tiba dia menabrak seseorang dan pada akhirnya Lani pun tersungkar ke belakang dan terjatuh.
"Aduh!" ucap Lani saat terjatuh dan sikutnya pun berdarah.
"Sorry gue ngga sengaja!" ucap seseorang itu dan saat Lani mendongakan kepalanya, dia terkejut karna yang menabraknya itu adalah Kelvin.
"Yaampun Lani, maaf aku ngga tau kalau itu kamu," ucap Kelvin dan langsung membantu Lani.
"Hm." Lani hanya menjawabnya dengan deheman dan langsung pergi meninggalkan Kelvin, namun saat ingin pergi tangan Lani langsung di cekal oleh Kelvin.
"Aku obatin dulu ya sikut kamu itu berdarah," ucap Kelvin langsung menarik Lani untuk ke UKS.
UKS
Saat ini Lani dan Kelvin berada di dalam UKS dan Kelvin sekarang sedang mengobati sikut Lani yang berdarah dengan Hati-hati.
"Selesai." ucap Kelvin sambil tersenyum ke arah Kelvin.
"Makasih." ucap Lani datar dan langsung pergi meninggalkan Kelvin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Girl Vs Possesive Boyfriend [TERBIT]
Roman pour AdolescentsBagaimana jika seorang bad girl mempunyai pacar yang sangat posesive dan selalu melarang untuk melakukan ini itu? Apakah hubungan mereka berdua akan berjalan dengan mulus? Atau bahkan putus di tengah jalan? Jika kalian penasaran langsung baca aja y...