MEET HIM || [TAERIN] ✓

Marah

Warning!
Vote dan comentnya!
---------
Genre: Romance, by: jfhr._
Typo bertebaran dimana mana!
•
•
•
{Happy Reading♡}

******

Tittt tittt tittt titt...

Alat EKG itu terus berbunyi, menampilkan layar garis bergelombang menandakan bahwa jantung seseorang masih berfungsi.

"Eunha ya, Maafkan aku" isak tangis gadis Jung yang telah berganti marga menjadi Kim itu menggenggam erat jemari mungil dan dingin milik gadis Jung lainnya.

Krieeett..

"Hyung" Lantas Taehyung menoleh mendapati Jungkook dengan mata sembab menatap dirinya lesu.

"Aku ingin bicara dengannmu" Taehyung terdiam. Ia berdiri mengusap punggung istrinya dekat Eunha yang berbaring lemah di ranjang pasien, dengan berbagai macam alat menempel pada tubuhnya. Yerin masih menangis.

"Aku tinggal sebentar ya" Bisik Taehyung tepat di telinga Yerin. Lalu responnya mengangguk.

"Ada apa?" Setelah kedua lelaki itu keluar, Jungkook memegang bahu kiri Taehyung dan kini menatapnya serius.

"Kau tahu kalau aku begini sangat serius" Taehyung mengangkat sebelah alisnya.

"Hmm.., Kang Daniel tak main main lagi sekarang"

"Aku tahu" Jungkook membuang nafasnya.

"Kita tidak boleh tinggal diam. Dia sudah nyaris membunuh Eunha," Tutur Jungkook tak terima setelahnya ia mengusap rambutnya.

"Jadi Kang Daniel pelakunya?" Ucap seseorang tiba tiba dari balik tubuh Jungkook.

Terlihat gadis yang sempat di culik bersama seseorang lelaki yang pasti keduanya sangat kenal.

"Sinb? Kenapa disini?" Tanya Jungkook spontan. Tentu saja itu membuat Jungkook terkejut.

Sinb tersenyum halus.

"Tentu ingin melihat sahabatku, Kook" Setelah itu ia masuk ke ruangan dengan cepat.

Jungkook beralih menatap hyungnya yang mengekori Sinb sedari tadi. Terlihat hyungnya mengatur jaraknya dengan gadis tomboy itu.

"Gimana?" Tanya Taehyung tiba tiba.

"Penculik bayaran. Mereka sudah dibawa ke kantor polisi oleh Namjoon hyung dan Suga hyung," Jelas Hoseok dengan senyum kecutnya.

"Lalu Sinb?" Lanjut Jungkook bertanya.

"Tidak apa apa.." Masih dengan senyum khas Hoseok.

"Tapi.."

Seketika suasana menjadi hening dan penuh kecemasan.

"Apa hyung?" Sepertinya Taehyung tidak sabar.

"hmm, mungkinn.. gadis itu trauma. Aku memeluknya tadi, namun respon dia malah melepasku kasar," Kedua mata Jungkook semakin membulat setelah mendengar penjelasan tersebut.

"Maksudmu.. Sinb sudah takut dengan lelaki manapun?" Tanya Taehyung lagi tidak percaya.

"Aku rasa begitu"

"Sudah ku duga, hyung" Ucap Jungkook sedih.

"Memangnya apa yang terjadi dengannya tadi?" Taehyung kurang mengerti karena dirinya tidak ikut mencari Sinb.