Cinta Sang Idola (Saaih Halilintar)

Back To Indonesia

Tiga Hari kemudian..

Pukul 07:00

*Pov On Rumah Sakit

"De" ucap ka bela.

"Iya kak" aku menghampiri ka bela yang masih terbaring ditempat tidur.

"Kaka mau ngomong sesuatu sama kamu" ucapnya.

"Ngomong? Ngomong apa kak?" Tanyaku.

"Sebenernya, Waktu sebelum Kaka masuk rumah sakit. Kaka itu ketemu sama saaih makanya saaih pas Kaka masuk sini dia ada, dan dia cerita semua sama Kaka tentang pertengkaran ini, Sebenernya...." Ucap ka bela.

"Jadi kakak ketemu sama saaih tanpa bilang ke aku? Dan sebenernya apa kak?" Kataku.

"Sebenernya, Keluarga gen Halilintar udah ngerencanain buat jebak Sarah" ucap ka bela.

Flashback.

"Sarah Ternyata udah Nipu kita semua" ucap ka sohwa kemarin dalam telfon.

Flashback Off.

"Sebaiknya kamu susul saaih sebelum dia pulang ke Indonesia" ucap ka bela.

"Iya kak" akupun berburu buru menyusul dia ke bandara.

Setengah Jam Sesampainya Dibandara.

"Aku harus cari saaih kemana" ucapku melihat disekeliling.

Aku lari dan bertanya Kesalah satu petugas Dibandara itu. pemberangkatan Singapura dan Indonesia pukul berapa.

"sorry, I want to ask what time the flight to Indonesia" ucapku.

"Singapore plane to Indonesia had already flown at 06.00 there again at 08.00" jawabnya.

"Thankyou sir" akupun menjauhi orang itu.

'Aku telat, Mungkin saaih Mengambil jam terbang pukul 06.00 tadi' gumamku.

"Momy" ucap seorang anak kecil.

Aku melihat ke arah suara itu..

'Saaih, Keyra' gumamku.

"Kamu ngapain disini" tanya saaih.

"Kamu...." Ucapku.

"Keyra yaampun sayang, momy kangen kamu" kataku.

"Keyra kangen momy juga, Momy ko ada disini? keysa mana" tanya keyra.

"Keysa, Momy tinggal dirumah sakit" ucapku.

"Kamu ngapain disini" tanya saaih.

"Aku... Aku mau nyusul kamu dan balik ke Indonesia" ucapku lantang dan memberanikan diri.

"Hah?" Saaih terkejut dengan omonganku.

"Momy? Mau balik lagi ke rumah Dady" tanya keyra pada saaih.

"Iya sayang, Kita tinggal bareng bareng lagi ya" ucapku.

"Cha" kata saaih masih diam.

"Gapapa kan ih" tanyaku.

"Kamu?..." Dia masih bingung sebenernya apa yang terjadi.

"Nanti aku jelasin" kataku.

"Trus sekarang?" Tanya saaih.

"Aku balik ke hotel, ambil perlengkapan dan visa" ucapku.

"Gaperlu" kata seseorang.

"Ka bela?" Ucapku.

Ka bela bersama Aldy dan Keysa.

"Eysa" teriak keyra.

"Eyla" mereka berpelukan.