BOHONG

526 37 1
                                    

Aku mengambil beberapa makanan yang ada di kulkas, Setelah itu kembali menemui saaih.

"Nih" aku memberikan beberapa makanan yang aku bawa padahal saaih tidak minta:v

"Apani" dia terheran mengapa aku mengambilkan makanan padahal tak ia minta.

"Makanan lah" ucapku lalu memainkan ponsel.

TES....

"Saaih kamu!!" ...

"Tissue" dia sibuk mencari tissue.

"Nih" aku panik lalu memberinya tissue.

"SAAIH! Tolong jujur sama aku Sebenernya ada apa" Bentakku.

Brughh..

"BANG ALFATH!!!BANG BANI!!BANG ARIF" teriakku.

"Kenapa!!..... Astagfirullah" ucap bang AlFath yang sudah berada didepan aku dan saaih.

"Ini kenapa" tanya bang AlFath.

"Gak tau bang" akupun menangis.

"Kenapa coy.... Yaallah saaih" ucap bang Bani.

"Ini saaih kenapa" tanya bang Arif.

"Bawa kerumah sakit! Coy coy gotong yok" ucap bang Bani.

"Ayok"

Sesudah Darah Mengalir Dihidung Saaih, Saaihpun Pingsan! Ntah apa sebenernya Yang Terjadi Sama Saaih.

Kini Beberapa Team GH dan Ncha Sedang Dalam Perjalanan Rumah Sakit.

"Bang ko malah lewat sini sih" aku bicara dengan bang AlFath yang sepertinya malah muter muter jalannya.

"Tadi kata sello jalan sana macet" ucap bang AlFath.

"Cepetan bang" ucapku.

"Yaallah saaih" akupun menangis.

"Lo tenang dulu ca" ucap bang Bani.

"Gimana mau tenang bang! Aku takut saaih kenapa Napa" ucapku dengan tak karuan.

"Insyaallah dia gapapa" mana bisa aku tenang sih_-

"Loh ko malah berhenti disini" ucapku.

"Bensin nya abis, Gua lupa ngisi" kata bang AlFath.

"What! Ko bisa sih bang yaallah" perasaan gua udah gak karuan.

"Aduhh gimana nih" akupun memutuskan untuk turun dari mobil dan berusaha mencari tukang bensin yang dekat.

"Lo mau kemana" tanya bang Bani.

"Kalian jaga saaih" ucapku.

Setelah aku turun dari mobil, Dan mencari tukang bensin terdekat akhirnya aku menemukannya:)

"Loh ko mobilnya gaada" ucapku.

Mobil saaih yang tadinya berada diposisi aku sekarang, Sudah tidak disitu kemana mobilnya.

"Ca, Mobilnya disana" oh itu suara bang AlFath.

"Mana bang" setelah sampai aku malah di ajak ke suatu taman.

"Itu" bang AlFath menunjuk ke arah seseorang yang sudah berdiri.

"SAAIH" plis galucu_-

"Happy Anniversary Ke Delapan Tahun Pernikahan Sayang" ucap saaih dengan membawa bunga dan coklat.

"Ini" aku melihat sekeliling.

"Ini cuma prank, Aku gapapa" ucap saaih sedikit terkekeh.

"Jadi" ah sumpah ini menyebalkan_-

Cinta Sang Idola (Saaih Halilintar)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang