Maafkan Saaih🙏🏻

471 33 5
                                    

Setelah memutuskan, Akupun memberanikan diri untuk bicara pada Kaka Kaka yang lain.

Dari rumah Bang Thor kerumah GEN HALILINTAR lama itu sekitar 30menit (kalau jalan), Kalau dari rumahku kerumah bang Thor sekitar 1 jam (Kalau jalan).

*Pov On Dalem Mobil.

"Lo harus berani ih, Tenang aja percaya sama gua Lebih baik Lo bilang sekarang dari pada nunggu nanti" ucap bang Thor sambil menyetir mobil.

"Iya bang"

Sampailah Dirumah Gen Halilintar.

"Bismillah ih" kata bang Thor.

*Pov On Rumah Gen Halilintar.

Kamipun turun dari mobil.

"Assalamualaikum" saat depan pintu rumah.

"Waalaikumsalam" sahut ka icem.

"Umi ada ka" tanya bang Thor.

"Eh saaih sama Thoriq, umi lagi keluar sama Abi" jawabnya.

"Kemana? Lama gak" ucapku.

"Kayanya sih ke rumah sohwa, Tadi soalnya bilang mau pergi kerumah anak anak" kata ka Icem.

"Dari tadi sih, Bentar lagi pulang kayanya"

Tak lama suara klakson mobil TINNN...

"Tuh kayanya udah pulang" kata ka icem.

Ada Bang Jejen yang membukakan gerbang pintunya.

Tak lama merekapun keluar dari mobil.

"Eh ada saaih sama Thoriq" ucap umi.

Aku dan bang Thor pun Salim dan memeluk mereka.

"Cem, Ko gak disuruh masuk" kata umi.

"Kita baru Dateng ko mi" sahut Thor.

"Yaudah yuk, Masuk" kamipun masuk kedalam rumah.

*Pov On Ruang Tengah.

"Keyra Kesya mana ko gak di ajak" tanya Abi.

"Dirumah bi, Sama Bulon" jawabku.

"Caca?" Tanya Abi.

"Biasa bi, Nemenin khal" jawab bang Thor.

"Ncha? Bukannya lagi sakit ko kamu tinggal ih" kata umi.

"Hmm----" gugupku.

"Jadi gini bi" ucap bang Thor.

'Cepet lu bilang' bisiknya.

"Kenapa?" Tanya umi.

BABY TAKE MA HAND I WANT YOU TO BE MY HUSBAND (DeringTelponKu).

Tertera Nama Bunda dilayar handphoneku.

"Siapa ih?" Tanya Abi.

"Bunnnnda bi" jawabku.

"Yasudah angkat dulu, Takut penting" katanya.

Akupun menjauhi badanku dengan yang lainnya.

Call On.

"Hallo assalamualaikum Bun"

"Hallo Waalaikumsalam"

"Eh Kamu, Aku kira bunda"

"Hmm.. Lagi apa ih"

"Aku lagi dirumah umi, Kamu udah sampai"

"Udah sampai, Tapi masih diperjalanan ke hotel. Anak anak gimana ih"

Cinta Sang Idola (Saaih Halilintar)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang