"ANJING LO!"
"Maap Bang kagak sengaja sumpah!"—Jeongin.
"Beresin cepet!"
Pecahan vas bunga yang sangat besar yang nyaris saja mengenai kepala Bangchan jika saja ia tidak bangun, sudah terbayang apa yang bakal terjadi.
"Lu ceroboh banget si ah," Felix membantu membenahi pecahan-pecahan vas itu.
"Gua mau ngambil topi gua tu di atas." sahut Jeongin masih belum berani mengangkat wajahnya.
PRANK!
"Apaan tu anjir!" Hyunjin berlari ke dapur, keadaan dapur sudah gelap, karena Woojin sudah mematikannya jika sudah menjelang malam seperti ini.
"Ada ap—"
Sssttt..
"Jangan berisik!" bisiknya sambil membekap hidung Felix.Tunggu..
Hidung?
Plak!
"Gua gak bisa napas tolol! Lepas!" umpat Lino menahan suaranya agar tidak berteriak kencang.
"Maap-maap!" Hyunjin langsung mengintip kembali ada apa di dapur dengan lampu yang belum ia nyalakan.
"Ada apaan?"
"Ada orang di dapur."
Hyunjin mengindap memelankan langkahnya menuju kontak lampu.
Ia memperhatikan bayangan yang masih berdiri sepertinya tak melakukan apapun, entah tak bisa Hyunjin pastikan.
Sring!
Sring!
Yak. Tidak, dia mengasah pisau, Hyunjin dan Felix jelas mendengar itu.
Krek..
Hyunjin dan Felix menyengit dan menutup mulut, lalu menjongkok, untung saja suara gelas plastik yang Felix injak tak menimbulkan suara yang sangat kencang.
Hyunjin menatap Felix tajam.
Felix menyengir.
Masih dalam tatapan tajamnya, sampai berakhir ia mengeluarkan kata,
"Tholol sia." geramnya masih berbisik.
Sedangkan di ujung lorong ruangan, ada yang melihat Felix dan Hyunjin dengan tatapan kesal.
"Sial!""Ambil sapu."
Felix pun mengikuti ucapan Hyunjin."Buat apa?"
"Tauran ama nyamuk." sahutnya asal.
Belum sempat Hyunjin bangkit untuk menyalakan lampu.
Ceklek.
"KAGET GOBLOK!" Felix memejamkan matanya terkejut, jelas bagaimana tidak Hyunjin dan dirinya saja belum sempat bangkit, tapi lampu sudah menyala.
Dapur pun terang.
Hyunjin masih sibuk mengelus dadanya dan memastikan jantungnya tidak jatuh ke lambung.
"Lu pada ngapain tong?" Seungmin mengerenyit heran.
Tiba-tiba matanya terbelalak.
"O-ALAH Lu ber dua mahoan?!"Plak!
Bugh!
"Gigi lu gendut noh mahoan!" Hyunjin mendorong tubuh Seungmin untuk melihat orang yang sedari tadi membuatnya penasan, namun...

KAMU SEDANG MEMBACA
Dorm || Straykids [END]
Mystery / Thriller'Don't easily give trust to others.' Siapa yang tahu isi hati manusia? Punya niat buruk atau tidak? -Straykids- story by : Bertha Nanda