ASYHILA(COMPLETED)

🌼Asyhila🌼62

Happy reading✨

Aku, akan menjadi cahaya di dalam gelapmu. Menjadi terang dimasa kelammu. Dan, sesuatu yang selalu ada saat kamu butuhkan nantinya.
.
.
Asyhila.

Flashback 2 tahun yang lalu, SMA DIRGANTARA.

Arqila Requinsha Anabella. Gadis mungil dengan setuju kecerian diwajahnya. Gadis yang sama sekali tidak menyangka akan menjadi kekasih dari seseorang yang selama ini ia kagumi.

Azka Erlano Adhitama.

Laki-laki dengan sejuta pesonanya. Laki-laki yang sangatlah ramah kepada siapapun termasuk dengannya. Kisah awal keduanya berawal dari ketertarikan yang sama.

"Kayanya Azka suka deh, sama lo." celetuk Tika, sahabat Qila sejak kecil. Qila termasuk gadis antisosial, dia pun hanya mempunyai dua teman. Yaitu, Tika sahabatnya dan seorang laki-laki yang sudah ia anggap sebagai saudaranya sendiri. Egi.

"Gak mungkin, Azka kan emang suka bergaul orangnya." ujar Qila menggeleng tidak setuju. Gadis itu tidak ingin terlalu berharap, takut harapan itu akan menjadi sia-sia.

"Kali, aja kan." gumam Tika menyeruput esnya.

Kini kedua gadis itu tengah menonton pertandingan basket. Dan, Qila hanya terfokus pada Azka ditengah sana.

"Eh, tuh udah selesai. Nih, kasih minum. Ayo cepetan," ujar Tika heboh.

"Aduh, gak jadi deh. Aku takut nanti malah ditolak," ringis Qila tidak mau. Gadis mungil itu semakin mencengkram botol air yang sedari tadi ia bawa. Dan, niat awalnya ingin ia berikan kepada Azka saat laki-laki itu sudah selesai tanding.

"Udah, ayo cepetan! Tuh-tuh liat, Azkanya mau kesini," heboh Tika sendiri.

"Gue cabut! Moga berhasil." bisik Tika kemudian mengacir pergi.

Azka mengelap peluh didahinya, sebentar. Baru saja ingin beranjak, suara para gadis langsung menyerbu dirinya.

"Azka! Nih, gue bawain minum." ujar salah satu gadis dengan tampang senangnya.

"Azka, aku juga. Nih buat kamu."

"Pergi sana! Azka punya gue!" sahut yang lain.

"Azka, Azka. Minum punya gue aja." ujar yang lain.

Azka hanya memutar bola matanya malas, kemudian tatapannya terpaku pada seorang gadis berkepang dibangku panjang sana. Gadis itu langsung mengalihkan pandangannya ke arah lain saat ia menatapnya.

"Sorry, cewek gue udah bawain minum buat gue," kata Azka kalem.

Para gadis itu melotot seketika, mereka mendadak heboh dan saling bertanya. Siapa yang telah beruntung menjadi kekasih salah satu most wanted disekolah ini.

"Tuh, cewek gue." tunjuk Azka pada gadis yang selama ini sudah menarik perhatiannya. Azka pun berjalan santai ke arah ke arah gadis yang tengah melotot ke arahnya.