Pagi ini adalah pagi yang cerah, abay membereskan pakaian yang tergeletak di atas kasur miliknya. ya karna abay adalah anak semata wayang di keluarga nya, dia di ajarkan mandiri oleh bunda dan ayah nya.
Abay adalah anggota dari anak punk di jalanan jakarta, meskipun begitu dia juga tergolong anak yang rajin.
Abay anak dari keluarga yang berkecukupan ayahnya adalah seorang dosen di green kampus jakarta, sedangkan bunda nya adalah pengusaha di toko busana. Meskipun begitu abay tak pernah meminta sesuatu dari kedua orang tuanya.
Pagi itu bunda memanggil abay untuk turun dan sarapan bersama.
" Abay.. Turun sini, kita sarapan dulu" Titah bunda abay
" Iyah bun bentar nih tanggung.." Ucap abay.
Abay menuruni anak tangga sambil berlari, memang abay tipe orang yang tak mau bila ada seseorang yang menunggu.
Bunda yang menyadari keberadaan abay langsung menasehati abay agar tidak berlarian di tangga.
" Bayyy... Ati² jangan larian di tangga, kamu ini loh udah besar masih ajah lari²an.." Ucap bunda
" Hehee iyah bunda maaf.." Ucap abay
" Oh iyah abay hari ini kamu masuk kuliah kan yh..?" Tanya bunda.
" Iyah bun, emang kenapa..?" Ucap abay
" y gak itu berangkat bareng sama ayah ajah.." Ucap bunda.
" Iyah tuh bener kamu bareng ayah ajah berangkat ke kampusnya bay.." Timpal ayah
" Ayah... Bunda... Abay ini udah besar, malu lah sama temen² kampus masa iya abay berangkat sama ayah.." Ucap abay.
" Y sudah kalo itu mau kamu y gak ppa, oh yh kamu serius kuliah pake baju itu..?" Tanya bunda
" Y serius lah bun.. Kenapa ada yang aneh..?" Ucap abay.
" kamu tuh pake pakaian yang bener sedikit toh bay, pakaian sobek² gitu masih di pakai, liat tuh yah anak kita.." Ucap bunda.
" Suka² abay ajah deh bun, namanya juga anak muda.." Ucap ayah.
" Nahh bener tuh yah.. Lagian ini tuh yah bun fashion nya anak jaman sekarang.. Cool gitu.." Ucap abay.
" Hmmm y sudahlah.." Ucap bunda
" ashiappp.." Ucap abay.
Setelah sarapan abay memanaskan motornya dan mengendarainya menuju kampus.
Sesampainya di kampus abay memakirkan motornya dan bergegas menuju kampus, sesampainya dikelas abay langsung di sambut oleh para fans nya, wajar saja dia adalah seorang idola kampus karna ketampanannya.
Banyak yang memuji nya, sampai dia jadi primadona di kampusnya. Dan setiap harinya tak jarang ada yang ngasih dia hadiah dan sebuah surat.
Pagi ini abay dapat banyak sekali hadiah dari fans nya, dan lagi ada seorang perempuan yang menghampirinya dan memeluknya dari belakang y dia adalah salsa gebetannya abay.
" Pagi sayang..." Ucap salsa sambil melingkarkan kedua tangannya di pinggang abay.
" Ih apaan sih jijik gue dengernya.." Ucap abay.
"Isshhh kamu kok gitu sih.." Ucap salsa
" Lepasin gak..!? Malu tau diliatin orang.." Ucap abay
" Biarin,.. Biar semua siswa tau kalo kamu itu gebetan aku.. 😍😘" ucap salsa
" Gue bilang lepas y lepas lo budeg y...!??" Ucap abay
" Iya iya.. Ih rese.." Ucap salsa sambil memanyunkan bibirnya.
Abay meninggalkan salsa dengan tatapan kesal, sedangkan salsa hanya diam dan memdengus kesal karna perlakuan abay kepadanya.
Abay masuk ke kelas dan berjalan menuju bangku yang paling belakang, dia melemparkan tas ranselnya ke atas meja dan duduk sambil mengangkat kakinya ke atas meja.
Sedangkan ketiga sahabatnya hanya melongo melihat tingkah abay, abay yang menyadari tatapan aneh dari ketiga sahabatnya akhirnya memulai pembicaraan.
" Woyyy lo pada ngapain liatin gua kayak gitu, biasa ajah kali.." Ucap abay
" Hehee y kagak gue heran ajah sama lo bay, di luar sana banyak cewe yang ngantri jadi pacar lo, tapi gak ada satupun yang lo terima..?" Tanya yusuf
" Iya tuh bener lah itu salsa juga tadi di tolak.." Ucap Dani
" Buat gue kek satu ajah.." Ucap rendi
" Nohhh ambil.. Gue ikhlas sana lo embat semua tuh cewe².." Jawab abay
" Y lo pikir dapetin mereka tuh gampang..? Y susah lah bego.." Tanya rendi
" Menurut gue gampang.." Jawab abay
" Y kalo lo mah gampang lah kita..? Y gak guys..?" Ucap yusuf.
" Betul tuh..." Jawab dani
" ho'oh dah.." Ucap abay.
Setelah jam kampus selesai abay memilih untuk pergi ke tempat tongkrongannya, y dia lebih sering menghabiskan waktunya ke base came punk dari pada pulang kerumah.
Abay melajukan motornya kencang tak butuh waktu lama akhirnya abay sampai juga di base came, karna jalanan jakarta sedang sepi akhirnya abay sampai di base came dengan cepat dari biasanya.
Disini lah abay biasa nongkrong bersama temen punk nya rendi,dani, dan yusuf pun ikut serta dengan abay. Menurutnya kumpul bersama teman satu base came itu lebih enak, dari pada pulang kesepian.
Tempatnya memang tidak terlalu besar tapi, disini lah abay dan para sahabatnya bisa tertawa riang bersama.
Abay selalu mematikan ponsel nya saat berkumpul dengan teman punk nya, karna menurut abay kebersamaan itu adalah segalanya.
Abay sudah lama ikut komunitas punk ini, sejak abay duduk di bangku SMA abay sudah mengikuti jejak para sahabatnya yaitu jadi seorang punk.
Banyak yang abay pelajari dari komunitas ini. Pertama abay belajar arti dari solidaritas, saling tolong menolong, dan yang paling penting adalah kebersamaan..
Abay tak pernah malu jadi anggota dari komunitas ini, justru di komunitas inilah abay bisa menemukan kepercayaan dari dirinya yang slama ini tlah hilang Dari nya..
*
*
*
*
*
*Thank yah..
Jangan lupa komen..
😘
YOU ARE READING
Pesantren Rock N'Roll
RomanceJangan menilai seseorang dari penampilannya saja, tapi nilai lah perilaku serta akhlaknya. mungkin penampilannya terlihat tak pantas atau berantakan tapi akhlaknya itu baik. dan sebaliknya mungkin seseorang penampilannya alim tapi perilakunya buruk.