Chapter 50. Farewell.

3.5K 169 3
                                    

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Mari kita bertemu ketika bunga lily bermekaran dan mengucapkan selamat tinggal ketika mereka layu.

-Just One Day by BTS-

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Mereka telah sampai di mansion megah milik keluarga Kim itu, bahkan mereka sudah berkumpul bersama diruang tengah. Sebuah tempat yang memiliki banyak cerita didalamnya bagi seorang Yeojun.

Sudah sekitar satu tahun lamanya ia tidak pernah lagi menginjakkan kaki dirumah megah ini, namun bagi Yeojun tak ada perubahaan disana. Entah dekorasinya ataupun suasananya, semuanya terasa monoton.

Kata 'tuan' yang diucapkan Yeojun sepertinya sedikit membuat hati Seokjin sakit. Entah kenapa ia yakin bahwa orang yang ada dihadapannya itu adalah adiknya, Jungkook, walaupun orang itu tetap saja menyangkalnya.

"Apa kau tak beniat melepaskan maskermu?" Ucap Namjoon membuka pembicaraan.

"Kenapa? Kau ingin melihat wajahku?" Tanya Yeojun sambil menatap Namjoon.

"Emh ya bukan seperti itu-" ucapan Namjoon sedikit terpotong oleh Yoongi.

"Ne, hyung ingin melihat wajahmu" ucap Yoongi.

"Hyung" lirih Hoseok sambil melihat Yoongi.

Yeojun melepas maskernya itu. Lalu menatap keluarga Kim itu satu persatu secara perlahan. Ia tersenyum simpul.

"Jungkook! Kau tak bisa mengelak lagi. Kau pasti Jungkook! Saeng, apa yang kau rencanakan hingga membuat kematian palsu seperti itu?" Seokjin langsung pindah kesebelah Jungkook yang masih terdapat ruang untuk duduk disebelahnya sambil mengusap surai lembut Jungkook.

Sedangkan Taehyung, kini ia telah kembali menumpahkan airmatanya itu. Namjoon, Hoseok, Yoongi dan Jimin masih membatu dengan apa yang ia lihat didepan matanya ini.

"Apa yang kalian yakini bahwa aku adalah Jungkook yang kalian sebut?" Ucap Yeojun sambil menatap keluarga Kim itu.

Hati Yeojun sungguh sakit melihat Taehyung yang menangis itu, ia juga sakit karena terus-terusan bersandiwara bahwa ia bukanlah Jungkook yang mereka kenal dihadapan hyungdeul nya sendiri.

"Sudah kukatakan tadi bahwa hubungan antara adik dan kakak itu sangat kuat" jawab Yoongi dengan suara yang sedikit serak karena menahan airmata yang jatuh.

"Namaku Yeojun. Park Yeojun, adik dari seorang lelaki yang manis dan baik hati" Yeojun bertahan sekuat tenaganya untuk tidak menangis dihadapan hyungdeul nya.

"Yeojun?" Hoseok menatap Yeojun sedikit bingung.

"Em. Itu nama baruku" Yeojun tersenyum hingga memperlihatkan gigi kelincinya itu.

"Taehyung hyung, jangan menangis lagi, nde. Aku tak suka melihatmu seperti ini" Yeojun bangkit berdiri lalu menghampiri Taehyung dan mengelap airmata Taehyung dengan kedua tangannya.

"Hiks.. Mian.. Mianhe Jungkook-ah" Taehyung langsung bangkit dan memeluk Jungkook dengan erat.

Yeojun menghela napasnya lalu kembali tersenyum sambil mengusap punggung Taehyung lalu melepaskan pelukan itu.

"REMORSE"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang