O8 / Hujan

64 14 0

oleh oporlele

oleh oporlele

"Jadi susunan acaranya ini aja ya?" Tanyaku ke Mark sebagai ketua acara hari guru nanti.

Mark mengangguk. "Iya. Btw, tulisan lo, good~!"

"Ini nggak rapih, Mark." Ujarku.

"No!" Mark tersenyum padaku. "Bagus kok!"

Aku tertawa saja. Mark berlebihan, ya?

Tiba-tiba Jeno lewati hadapanku. "Ey, Jeno! Come here." Mark yang memanggil, mana berani aku?

"Eh, Bang," Jeno duduk di sebelah kiriku. Dan Mark di sebelah kananku. Ada apa dengan posisi ini? Hmm. "Nulis susunan, Kak?"

"E-eh, iya." Jawabku kikuk.

Jarak wajah dengan wajah Jeno begitu dekat. Ia sedang melihat tulisanku. Sangat dekat. Sampai jantungku berdegup kencang. Nafasku juga tercekat. Aku gugup Jeno. Kamu nggak tau, 'kan?!

Byur!!

Hujan. Oke. Aku pulang dijemput tidak ya?

Aku langsung mengeluarkan ponsel dan mengetik pesan pada Ibu.

You: Ibu, jemput aku ya? Hujan besar :(
Ibu <3 : Ok, dear!

Jam sudah menunjukkan pukul 4. Oke, saatnya pulang. Ibuku sudah ada di lobby. Aku langsung menunggu Ibu yang sedang mengambil mobil diparkiran.

Saat aku naik mobil, dan sampai di gerbang sekolah. Kulihat Jeno yang sedang kedinginan meneduh di pos satpam. Tubuhnya menggigil.

"Bu, ajak Jeno, boleh?" Aku menatap Ibu.

"Jeno itu siapa?"

"Temenku. Dia naik angkot. Lihat, Bu. Dia kedinginan." Aku menunjuk Jeno di luar.

Akhirnya Ibu setuju, dan Jeno masuk ke mobilku. Sumpah, tari aku gugup banget ajak Jeno ke dalam mobil. Orang nggak deket, sokab banget kan ajak pulang bareng. Tapi Jeno setuju dan mau.

"Rumah Nak Jeno dimana?" Tanya Ibu.

"Di blok D, Bu." Jeno cengengesan.

"Wah, deket ya."

Ya Allah, boleh hujan lagi besok? Biar Ibuku menjemputku, dan kuajak Jeno lagi.

Hehe. kulihat Jeno yang sedang melihat jendela dari samping, ia sangat tampan.