Sorry chapter lalu banyak typo mohon di maklumi ya😁...
Happy reading..
"Tadi itu kakak nya si yesha ya Ga?" tanya Razi di tengah pemutaran film.Aga sama rosli masih fokus liat adegan yang ada di layar sana.
Aga melirik sedikit ke arah Razi "Ya mana gue tau" jawab nya.
"Kayak nya ngga deh,soalnya agak beda muka nya.Tapi kalo sama anak kecil tadi itu mungkin adik nya" Rosli rupanya ikut menjawab.Razi hanya ber-oh ria,dan fokus lagi ke acara menonton nya.
Sejak dari mall yesha jadi pendiam,di jalan juga sama tidak mengatakan apapun.Reya khawatir mungkin yesha marah pada nya karena tidak jadi menonton di bioskop atau mungkin soal tadi dia menggoda nya dengan cowo yg bertemu di mall?.
Dari pada memikirkan nya dan membuat kepala nya pusing akhirnya reya memutuskan untuk bertanya dengan yesha langsung.
"Hm Sa" panggil nya.Yesha tak menyahut dia jadi yakin kalau yesha marah pada nya.
"Yesha??" panggil nya lagi kali ini dengan suara agak di keraskan,dan berhasil yesha menengok.
"Iya kak?"
"Kamu marah sama kakak?" tanya nya ragu sambil fokus menyetir mobil. "Hah? karena apa?" yesha bingung sendiri,pasalnya dia tidak sedang marah pada siapapun.
"Ya..karena ngga jadi ke bioskop mungkin" jawabnya sambil mengedikan bahu.
"Yesha ngga marah kok"
Reya heran dengan jawaban adik sepupunya "Terus kenapa diem terus?" tanya nya.
Yesha menunjuk bian yang sedang tidur sambil memeluk sepatu baru nya di kursi belakang. "Bian tidur jadi ngga ada yg bisa di jahilin" jelasnya dengan tertawa kecil.Sangat manis.
"Oh..kirain" ujarnya lega. "Jadi kamu sekarang temenan sama kakak kelas?"
"Hm bisa dibilang gitu,tapi ngga akrab banget sih"
"Siapa nama nya tadi?"
"Kak rosli?"
"Bukan satu nya"
"Hmm kak Razi?"
"Ck bukan satunya satunya" sambil mengibas kan tangan nya.
Yesha paham "Oh yesha tau kak eya pasti mau godain yesha lagi kan?!" dengan tangan yang di lipat di depan dada. "Maap nih ya,yesha ngga semudah itu di godain.Emang aku cewe apaan" imbuhnya.
Reya geleng-geleng kepala dengan tingkah yesha yang menurutnya bukan gaya yesha sekali.
"Dih alay" cibirnya dengan bibir bawah yg di majukan "Kakak tanya serius lho ini"
"Oh kak eya mau di seriusin? Emang kak briyan kurang serius apa sih sampe kak eya mau di seriusin sama aku?"
"Sekali lagi kakak turunin dari mobil ya kamu" ancam nya.Yesha tertawa karena berhasil membuat reya kesal.
"Eh iya ampun.Nama nya Kak aga nama lengkap nya Gagah Adipta Prestya,kenapa kakak mau kenalan? nanti aku bilangin deh kalau disekolah"
"Halah tadi ketemu juga ngga berani natap matanya.Nunduk terus nyari uang receh kamu?" kicep.Yesha ngga bisa jawab,dalam hati reya udah seneng banget.
"Udah sampe,turun gih" suruh nya seperti mengusir "Iya ini mau turun"
dengan muka yang ditekuk yesha turun dari mobil setelah itu membangunkan bian di kursi penumpang."Kamu masuk duluan,bian nanti kakak yang gendong" yesha menurut dan masuk duluan ke rumah.
"Assalamualaikum.." begitu masuk ke dalam ternyata sepi
KAMU SEDANG MEMBACA
Axe11e[√]
Romance"Di saat aku kehilangan kedamaian tanpa aku sangka kamu lah yang hadir"-Ayesha Bahasa;Baku dan non baku Picture;pinters Genre;Romans ©NiaZhu1203