PART 31

532 55 23
                                    

Hy guys welcome back to my story
Thnk buat readers yang masih baca cerita aku❤
Typo bertebaran

Happy Reading ya❤

"Ketika luka lama terbuka lagi"

Disisi lain ada seorang wanita yang tengah panas melihat kedekatan mereka yang akan merusak moment spesial ini.

*

"Lo udah siap kan sama rencana yang udah kita rencanain tadi? Lo tau kan tugas lo?" Ucap gadis itu di telepon entah siapa yang ditelepon.

"Oke kita ada persembahan spesial buat Queen kita" Ucap seorang gadis dari atas panggung

Yang merasa pun langsung melihat ke arah panggung. Lampu dimatikan dan di fokuskan hanya ke panggung saja. Dan ada tayangan yang entah darimana gadis itu dapatkan.

"Aku itu anak pembunuh! " Ucap Tasya(Dalam tayangan)

"Aku itu pembunuh kakak ku sendiri" Ucap Tasya lagi

"Apa kamu mau menerima aku yang sudah tak dianggap dengan orang tuanya dan sudah dicap buruk dengan keluargaku? Yang sudah membunuh kakanya sendiri! " Ucap Tasya

Tayangan itu membuat Tasya hati Tasya tertohok dan mengingat segala kejadian dimasa lalunya yang sangat buruk.

Penasaran? Satu kata yang menggambarkan suasana saat ini. Siapa yang berani menyebut Tasya pembunuh dan dihadapan banyak orang seperti ini.

"Kalian pasti penasaran kan? Siapa sih gue ini? Oke gue bakal perkenalkan diri! Nama gue Audrey Valencia! Di dalam kamus gue gak ada yang namanya nyerah dan terutama menyerah untuk balas dendam. Gue gak suka liat dia senang! Apalagi dengan Alvaro. Kalian tau dia itu juga seorang PHO! Dia udah rebut Varo dari kehidupan gue! Ya gue gak sukalah jadi gue balas dendam! Dan satu lagi dia udah beraninya buat gue masuk ke penjara! Mikir gak tuh orang kelakuan udah jelek gitu! " Ucap Audrey dari panggung kalian pasti tau Audrey kan mantannya Varo. Kemudian Audrey turun dari panggung.

Karena sadar dia sudah dibuat malu didepan umum seperti ini. Tasya berlari keluar tujuannya hanya satu saat ini untuk menenangkan dirinya. Meninggalkan keramaian dan mencari kesunyian.

"Kok gitu sih? Ternyata dibalik semuanya dia seorang pembunuh! "

"Ih nyesel gue jadiin dia Queen sekolah"

"Yailah anak pembunuh aja bangga! "

Seperti itulah cibiran yang Tasya dapatkan saat berlari keluar dari pesta saat ini.

Varo yang sudah marah dengan kelakuan Audrey pun menghampiri Audrey.

"Lo tuh ya! Gatau malu banget jadi orang! " Ucap Alvaro tegas.

"Lo gak nyesel udah tunangan sama dia? " Ucap Audrey meremehkan.

"Seburuk apapun dia! Dibalik semua itu sudah ada alasannya yang menjadikan dia seperti ini! Dan lo cuma orang LUAR yang gak ber GAK tau dengan urusan dia! Dan lo udah buat dia mengingat luka nya yang dulu! Luka yang sudah tertutup dan lo sekarang buat luka itu kembali terbuka! Sampai terjadi apa² dengan Tasya lo bakal berurusan dengan gue! " Ucap Alvaro kemudian meninggalkan Audrey yang bungkam dengan perkataan varo tadi.

Kepergian Varo kemudian disambut dengan kedatangan teman-teman Tasya dan Alvaro menghampiri Audrey yang sudah bungkam

"Lo tuh gak ada capek-teman nya ngurusin idup orang! Mending lo urus idup lo yang belum bener itu! " Ucap Dhita.

"Lo tu gak seharusnya lakuin ini semua! Andai aja gue buka aib lo disini saat ini juga lo bakal malu! Malah lebih malu dari Tasya! " Ucap Ria.

"Emang lo tau apa tentang gue? " Ucap Audrey dengan nada ngegas.

Strong Girl[END]√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang