BAB 16

1.2K 104 8
                                    

Jangan lupa vomment!❤️
_____
Warning 'banyak typo bertebaran'
_____

itsmelliney_
_____

"Bang, Luna pengen nanya nih sama Abang, tapi jangan marah yah," pinta Luna, adik Ali, anak kandung mamanya tetapi beda ayah.

Yap. Selain Gisella Marshanda Syarief dan Alwiyah Al-Haddad, Ali juga memiliki adik perempuan lain. Luna namanya.

Ali mengurungkan niat nya untuk turun dari mobil, ia menolehkan kepalanya kearah adik yang juga ia sayangi itu.

"Yaudah tanya aja, kalo Abang bisa jawab, ya Abang jawab. Kalo ngga, ya Abang berusaha buat ngejawab" kata Ali sambil tersenyum hangat, ia kembali duduk dengan posisi pintu mobil yang terbuka.

"Abang kenapa ga main sosmed lagi? Kan Luna sedih" Luna mengerucutkan bibirnya lucu.

"Icell boleh nanya juga gak?? Boleh yah yahhh" mohon Gisell pada Abang nya itu.

"Abang jawab dulu pertanyaan dari Luna, baru Icell nanya ke Abang yah" ucap Ali yang langsung mendapat anggukan cepat dari Gisell.

Ali menatap Luna yang masih mengerucutkan bibirnya, ia kembali tersenyum, "Abang ga hilang kok. Masih aktif, tapi yah jarang aja ngelike terus nge-upload atau nge-update apa aja yang Abang lakuin. Udah dong, jangan cemberut kan mau makan masa kamu nya cemberut" bujuk Ali pada adiknya itu, Luna.

"Abang janji dulu ke Luna" ucap Luna tak mau di bantah, "Janji???" tanya Ali bingung.

"Iya janji",
"Janji apa??'',
"Ih iya dulu bilang",
"Iya tapi janji buat apa??",
"Janji buat kapan-kapan temuin Luna sama kak Prilly, please!!!".

Permintaan Luna tentu saja membuat Ali terkejut bukan main. Ia heran, kenapa tiba-tiba adiknya meminta hal seperti itu??.

"Abangggg" Luna merengek seperti anak kecil saat ia tak mendapat respon dari Ali yang ia inginkan.

"Iya-iya kapan-kapan yah" jawab Ali seadanya, "Udah ayo turun, Icell ntar aja nanya nya di dalam oke" lanjutnya kemudian turun dari mobil dan menggandeng kedua adik nya berjalan keluar dari area parkir untuk memasuki sebuah mall, di ikuti oleh Iam dan Baja tentunya.

Tanpa mereka tahu, ada sepasang mata yang menyaksikan itu. Melihat semuanya, terutama saat Ali menggandeng kedua adiknya.

*****

"Itu cewek siapa??" ucap Prilly tiba-tiba.

Yang melihat semua itu memang Prilly. Prilly Latuconsina, kalian tidak salah membaca.

"Hah apa?? Mana?" tanya Siti heran, ia mengikuti arah pandangan Prilly, tapi ia tak menemukan apapun.

"Sebentar" kata Prilly tiba-tiba, ia keluar dari mobil nya dan berlari kecil kearah dimana mobil Ali terparkir.

Sebetulnya ia tidak tau apakah penglihatannya memang benar atau salah, ia takut itu hanya halusinasinya saja karena sudah melihat Ali. Kalian tau kan Prilly juga memiliki penyakit rabun mata.

Saat sudah dekat dengan mobil itu Prilly tidak tau harus berekspresi bagaimana, ia bingung, terkejut sekaligus senang. Mobil ini adalah mobil yang menjadi saksi bisu bagaimana kedekatan Ali dan dirinya dulu.

Terhalang Ego! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang