14

2.2K 200 12
                                    



"Kau benar, aku tidak bisa mempercayai mereka" ucap Maia, merasa sangat kacau dan kesal.

Sontak sepasang alis Merikh terangkat naik mendengar Maia menyetujui sarannya beberapa malam yang lalu, sebab masih begitu ia ingat betapa tegasnya wanita itu melarangnya untuk tidak meragukan kesetiaan para sekutu. Dan sebelumnya Merikh berpikir keinginan Maia meminta untuk bicara berdua dengannya agar wanita itu bisa memarahinya dengan leluasa. Namun ternyata dia salah, jelas ada sesuatu yang berubah sehingga Maia yang sangat membencinya kini setuju akan pendapatnya.

"Apa yang telah terjadi, Yang Mulia?"

Berhenti melangkah, Maia berdiri di hadapannya kemudian memukul meja kayu yang berada di antara mereka berdua, "Seorang pengkhianat ada di antara kita"


— TBC —

Kalian team Maia Kaan atau Maia Merikh nih? Tulis jawabannya di kolom komentar ya hihi😁😆

Hai guys, dapatkan potongan harga  pada setiap pembelian semua karyaku di KaryaKarsa dengan menggunakan kode voucher : MEIDISKON
jumlah voucher terbatas jadi buruan klaim sebelum kehabisan!!

Jangan lupa untuk vote dan comment, perhatian dan dukungan sekecil apa pun dari pembaca sangat berarti untuk penulis dalam berkarya!

In The Queen's Bed (Tamat) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang