[22]

1.7K 165 10
                                    

Ten POV

PAGI ini sangat berbeda. Jaehyun Hyung tidak masuk kerja hari ini, ia memilih menemaniku di rumah sakit dengan alasan hari ini tidak banyak pekerjaan.

Aku duduk dengan posisi bersila di atas ranjang sambil melihat Jaehyun Hyung yang fokus dengan ponselnya. Dia duduk di sofa tidak jauh dari ranjangku di kamar ini.

"Hyung.." Aku merengek, agar kekasihku itu menatapku.

Aku memang seperti ini, karena aku merasa kondisiku sudah sangat sehat. Hanya saja selang infus yang masih menempel pada pergelangan tanganku. Tapi yang membedakan aku adalah pasien, bukan pengunjung atau pembesuk. Karena kadang-kadang aku berjalan-jalan mengelilingi kawasan rumah sakit agar rasa bosanku hilang.

Semua perawat di rumah sakit ini sangat mengenalku gara-gara aku suka keluyuran kalau Jaehyun Hyung tidak ada karena harus bekerja dan Eomma ada urusan di luar. Jadi aku tinggal sendiri, tapi aku tidak merasa kesepian kalau sudah berjalan mengelilingi kawasan ini karena banyak orang di sini.

"Hmmm..." Dan, hanya gumaman singkat yang keluar dari pita suaranya.

"Aku bosan, Hyung!"

Jaehyun Hyung yang sibuk dengan ponselnya kini menghampiriku lalu duduk di hadapanku sama seperti posisiku bersila.

"Maaf sayang, Hyung terlalu fokus dengan ponsel sampai mengacuhkanmu." Katanya pelan padaku.

Tapi aku diam tidak ingin menjawab karena bukan masalah ponsel. Aku tidak mempermasalahkan Jaehyun Hyung yang fokus dengan ponselnya. Hanya saja aku bosan-sangat bosan.

"Kau marah pada Hyung hmmm?" Tanya nya lagi padaku. Aku menggeleng cepat.

"Lalu?"

"Aku bosan Hyung... Aku ingin jalan-jalan mengelilingi rumah sakit ini. Aku ingin melihat anak-anak di ruangan melati... Kemarin ada anak kecil baru masuk, dia sangat lucu." Jawabku.

"Sayang, kau selalu seperti itu. Kemarin kau keluyuran lagi... Bahkan kau ke ruangan khusus bayi dan balita itu?" Kata Jaehyun Hyung lagi.

Aku memang sangat suka dengan anak-anak. Di rumah sakit ini disediakan sebuah ruangan besar khusus kamar inap pasien anak kecil dan bayi yang diberi nama melati.

Mereka sangat lucu, aku suka menjenguk dan mengajak mereka bermain serta bertegur sapa dengan orang tua mereka kalau aku ke ruangan melati itu.

"Mereka sangat lucu Hyung... Apalagi balita yang bernama Moya, dia sangat lucu. Aku suka melihatnya.." Jawabku.

Jaehyun Hyung menatapku lekat, entah apa yang ia lihat di wajahku. Dan dia kembali tersenyum sambil membelai lembut suraiku.

"Kau sangat suka anak kecil ternyata.."

"Emmm..." Gumamku sambil mengangguk tersenyum.

"Lain kali Hyung kenalkan kau dengan seorang gadis kecil. Dia sangat manis, kau pasti suka dengannya.." Kata Jaehyun Hyung lagi.

Aku sangat penasaran dengan gadis kecil yang dimaksudkan Jaehyun Hyung barusan.

"Gadis kecil? Dia siapa Hyung? Namanya siapa?" Tanyaku antusias.

"Dia adikku sayang... Anak dari istri kedua ayahku."

"Jaehyun Hyung punya adik dari ibu tirimu Hyung?" Tanyaku.

Jujur aku terkejut saat tau ayah Jaehyun Hyung ternyata sudah menikah lagi. Aku pikir, ayah Jaehyun Hyung hanya bekerja di luar negeri atau di mana sehingga mereka jarang berkumpul. Ternyata keluarga Eomma Jung tidak seutuh pemikiranku selama ini.

[END] Save Me || TaeTen & JaeTen .ver✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang