Mention Hyuga
Seperti biasanya sehabis makan malam keluarga Hyuga selalu menyempatkan diri berkumpul di ruangan keluarga setelah seharian sibuk dengan rutinitas sehar-hari.
"Hinata" ucap hyashi
"Hai tousan"
"Apa besok kau ada waktu luang....???"
"Hai"
"Kalau begitu datang pukul 8 malam ke restoran Hyuga dan temui anak dari sahabat ku" ujarnya lagi
Hinata hanya diam tidak mengerti maksud dari tousan nya, Lagi pula kenapa harus menemui anak dari sahabatnya jika memang untuk acara bisnis kenapa tidak tousan saja atau kak Neji saja yang pergi, toh Hinata tidak pernah mengerti tentang bisnis selama ini dia hanya berada di rumah, atau tidak tidak keluar dengan Ino sahabat sewaktu di senior dulu.
Mengerti tentang kediaman Hinata hyashi pun bersuara kembali.
"Aku akan menjodohkan mu dengannya dia putra dari sahabatku, kami ingin menjalin kekeluargaan. Bagaimana kau bersedia" ujarnya
"Hai tousan" Hinata hanya menurut perkataan dari hyashi toh dia tidak ingin melihat tousan nya bersedih, karena keluarga adalah hal yang harus di utamakan baginya.
Mention uchiha
"Brak...", Semua dokumen berharga berserakan di lantai adu mulut pun terjadi serta fugaku menarik kerah baju sasuke.
"Aku tidak mau tau kau harus bertunangan dengan gadis pilihanku, dan putus kan jalang sialan itu"
"Aku tidak akan mau bertunangan dengan gadis sialan itu, dan jangan memanggil sakura dengan jalang"
"Buk" satu pukulan mengenai wajah Sasuke.
"Sebaiknya kau turuti saja perintahku atau kau keluar dari keluargaUchiha dan dari ahli warisanku"
"Mendengar itu Sasuke tidak bisa berkata apapun, karena dia sadar tanpa nama uchiha dia tidak ada apa-apanya, sebaiknya aku turuti saja kemauan tousan dan untuk sakura akan aku pikirkan nanti"
Sementara mikoto menenangkan suaminya yang sangat marah sambil menariknya keluar agar kemarahannya hilang, sesampai di pintu fugaku berhenti dan berkata tanpa melihat Sasuke
"Temui dia pukul 8 malam di restoran Hyuga"
Restoran Hyuga
Hinata sudah menunggu lelaki yang akan di temuinya tepatnya sekarang ia berada di ruangan VVIP di restoran Hyuga yang sudah dipersiapkan untuk pertemuan ini sambil melihat ke arah jam tangannya dia hanya bisa menghembuskan nafas nya sambil meminum minumanya.
"Apa dia tidak datang, atau dia lupa ini sudah pukul 11 malam. Dan aku sudah menghabiskan 3 gelas minumanku, tidak-tidak aku tidak boleh memikirkan yang tidak-tidak, aku akan menunggunya sebentar lagi". Sambil meyakini dirinya sendiri.
Sementara orang yang ditunggu sedang berpacaran dengan kekasih nya siapa lagi kalau bukan sakura.
"Sasuke'kun"
"Hm"
"Jadi kau akan menerima perjodohan itu, lalu bagaimana dengan ku apa kau tidak mencintaiku lagi???" Ujar sakura dengan tampang memelas
"Aku akan menerima perjodohan ini agar aku tidak di coret dari warisan uchiha, dan kau jangan khawatir aku tidak akan pernah meninggalkanmu karena kau orang yang aku cintai"
"Tapi bukankah kau hari ini ada pertemuan dengan gadis itu, kenapa kau tidak datang bagaimana bila dia mengadu dengan tousan mu" ujar sakura sambil merangkul tangan Sasuke
"Itulah yang aku inginkan, dia akan membatalkan perjodohan ini yang penting bukan aku membatalkan nya, walaupun itu karena kesalahanku" ucap Sasuke
Mereka pun saling memeluk, dan mencium seperti tidak ada hari esok, tanpa memikirkan gadis di luar sana yang menunggu.
"Maaf nona Hyuga"
"Eh..." Hinata terkejut dari lamunannya
"apa anda masih mau menunggu disini, tapi ini sudah malam nona, aku fikir teman anda tidak akan datang" ujar pelayan tersebut sambil membungkuk
Sadar akan hal itu Hinata melirik jam tangan di tangannya sudah pukul 12.20 malam.
"Ya ampun aku sudah menunggu selama ini, sebaiknya aku pulang" ujarnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/216738962-288-k176698.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Pergi ( Lengkap )
Storie d'amoreaku pikir dengan perjodohan ini dia mau melihatku dan menerimaku serta mencintaiku, tapi aku salah justru dengan perjodohan ini dia semakin membenciku. ditambah pernikahan ini membuat hari-hari ku seperti neraka. selamat datang kematian ucapnya untu...