2,5k nih.. Jgn bilang pendek ya..
Biar semangat malam senin-an
😅😅-----------------------------
Jam sudah menunjukkan pukul 16.00 teman-teman Samudra dan Arya sebagian sudah pamit pulang. Samudra mendekati Ara yang baru turun dari musholla di lantai dua. Menghentikan langkah Ara yang sudah berada diundakan tangga paling bawah.
"Pulang bareng aku, kan, nanti?" Tanya Samudra sambil tangannya merapikan helaian rambut Ara yang keluar dari jalur.
"Iya lah. Ntar kalau gak ditungguin, bisa-bisa, ada yang pulang ama mantan!" Ketus Ara sambil memicingkan matanya. Danisha sontak terkekeh geli, tak disangkanya Ara bakal sefrontal itu bicaranya.
Samudra mendengkus pelan.
"Ngomong apa siih?" Gemas Samudra sambil mencubit hidung Ara."Sakit A'! Ish...." Ara mengusap hidungnya yang kini memerah.
♡♡♡♡♡
Maaf, beberapa chapter mulai saya hapus, BELUM SEMUA! SO, segera selesaikan! 😝
Silahkan melanjutkan baca versi lengkap melalui aplikasi Dreame/innovel.
Dukung aku disana ya.
@ siera76
Add cerita ini ke library
Extra chapters akan aku lanjut di sana dan aku tetap umumkan di sini.
Jadi, biar gak ketinggalan notif, you know what to do, kan?
💝💝🙏🙏Sayang kalian.
.
.
.
.
.
Tbc gaes ^_^Jaga kesehatan, minum vitamin, gak usah keluar rumah kalau gak penting banget.
Jangan lupa Selalu berdoa ya, biar cobaan ini segera berakhir.
Aamiiin ya Rabb.See u next chapter, friends
💝💝💝Vote n komen jgn smpe kendor.
👇 👇220320
KAMU SEDANG MEMBACA
Maaf, Aku Memilih Dia! (Tamat Pindah Ke DREAME)
RomansaBertahun tahun Ara mencintai Damar dalam diam. Damar hanya tau Ara sebagai sahabat adiknya. Empat tahun berlalu. Ara si anak SMA sudah menjadi anak kuliahan. Kembali bertemu dengan Damar. Masihkah Ara menyimpan cinta untuk Damar? Apakah kini berb...