"Phi Ohm..""Suatu saat.. Phi juga akan membuat Fluke jatuh cinta pada Phi.. Karna itu jangan putus dari Phi ya" secara gak sadar Fluke mengangguk. Terlambat, sepenuh nya Fluke telah terhipnotis oleh pesona si Beruang
Bahkan Fluke gak menolak saat beruang itu menunduk dan mencium bibir nya. Ciuman pertama nya.. Sangat lembut, lumatan dari Phi Ohm pada bibir nya tak di balas karna Fluke gak mengerti ... Hanya membiarkan Ohm mengambil alih. Tubuh nya serasa melayang, sangat pas di pangkuan Ohm.
Menutup matanya dan menikmati ciuman lembut itu. Di pangkuan sang beruang yang menakutkan..
Perlahan Ohm melepaskan ciuman mereka, membentuk benang saliva diantara bibir Kedua nya. Tatapan memujanya tak pernah lepas dari mata bening Fluke.
Hiiiy Fluke menutup wajah nya yang memerah dengan kedua tangan nya.Eh?!! Serius? Ciuman pertama nya dengan si beruang?! Beruang yang ia takuti ini?!!
"Fluke.." suara lembut itu memanggil nya dan melepaskan tangan nya agar Ohm bisa melihat wajah imut itu.
"Phi Ohm.." Fluke hanya balas memanggil nya. Tanpa tau harus bilang apa, otak nya serasa kosong setelah ciuman tadi.
"Fluke sering kelelahan seperti itu?"
Ah, membahas kondisi ku tadi? Iya itu pertama kali nya aku memperlihatkan sosok ku yang itu pada Phi Ohm.
"Fluke gampang capek, jujur saja fisik Fluke sangat lemah. Ini gak seperti Fluke punya penyakit parah atau semacam nya. Hanya lelah aja.. Turunan dari ayah" Ohm menyimak cerita Fluke tanpa menyela, beruang ini pendengar yang baik.
"Biasanya kalau Fluke dah lari beberapa menit nafas Fluke jadi gak terkendali dan saking capek nya gak bisa jalan lagi. Kalau kondisi nya dah begitu team yang akan membantu menggendong Fluke""Team?" Fluke mengangguk
"Team itu seperti penjaga untuk Fluke, dia sahabat yang baik. Membantu Fluke dalam segala hal, karna itu Fluke harap Phi tidak menyakiti team lagi. Boleh ya?" Pinta Fluke
"Baiklah, Phi tidak akan menyerang nya seperti yang Fluke mau. Tapi mulai sekarang Phi yang akan menggantikan team"
"Eh"
"Menggendong Fluke kemanapun Fluke pergi, menyelesaikan masalah Fluke dan memberi makan Fluke. Biar Phi yang melakukan semua itu, boleh?"
Fluke mengangguk dan tersenyum, yah.. Lagipula Ohm pacar nya. Pria itu boleh melakukan apapun yang ia mau. Terutama yang paling Fluke sukai, diberi makan.
Ohm ikut tersenyum dengan persetujuan dari Fluke.
Sebisa mungkin ia lebih banyak menghabiskan waktu dengan anak mungil ini.Fluke masih di pangkuan Ohm menikmati semilir angin yang berhembus, membuat diri nya tenang dan nyaman. Taman sekolah ini cukup indah, ada banyak jenis bunga yang diatur dengar baik. Sangat luas, lengkap dengan bangku taman di beberapa tempat. Sebuah ayunan dan kolam ikan. Iya, lagi pula ini memang sekolah nya para pangeran dan putri. Sekolah mewah yang di huni oleh kumpulan orang kaya.
Meski begitu, lewat jalur prestasi Fluke dan Team bisa bersekolah bersama disana. Fluke memang lemah dalam olahraga, tapi dia termasuk anak yang cerdas dalam pelajaran yang mengandalkan otak.
"Fluke sangat sayang dengan team ya?" Tanya Ohm kembali membuka percakapan. Ia tak akan menyerang team lagi tapi ia masih merasa bahwa Fluke terlalu membuat team serasa spesial. Beruang itu cemburu..
"Eh? Tentu saja. Sebagai sahabat nya" Ohm tersenyum, ia punya peringkat lebih tinggi sebagai pacar. Team bukan apa apa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr. Bear
Fanfiction"Kenapa kau gak lari!!!" "Saat bertemu beruang kita gak boleh lari, cara terbaik adalah tetap diam sampai beruang nya pergi" "Dia bukan beruang!!!" "Lalu siapa??" "Dia pacar mu!!!" ~Mr.Bear~ Homophobic menjauh!!!!