Love part 2

230 5 0
                                    

Pagi ini sudah di guyur hujan. Aku sudah bersiap untuk pergi kerja. Namun dengan cuaca seperti aku tak yakin baju ku akan selamat dari air hujan. Tapi karena aku harus berangkat akhirnya aku memutuskan untuk memakai sendal jepit agar sepatu kerjaku tidak basah dan memakai jaket. Ku ambil payung kecil dalam tas yang selalu menemani ku kemana pun.

"Bismillahirrahmanirahim" ucap ku. "Bu, aku jalan dulu ya, assalamualaikum"

"Walalikum salam, hati hati" jawab ibuku dari dalam rumah.

Perlahan ku menapaki jalanan yang becek karena air hujan. Beruntung halte bus tidak begitu jauh jadi aku tidak perlu khawatir berlama lama di bawah air hujan yang dingin ini.

Beruntung bis langsung datang ketika aku sampai di halte. Ku lipat payungku dan ku masukkan dalam plastik. Di dalam sudah cukup penuh aku memutuskan untuk berdiri.

Kulihat di bangku belakang Erly dan Natha yang sedang ngobrol. Erly melambaikan tanganya padaku tapi aku hanya menggeleng karena bis penuh jadi aku tidak bisa bergerak.

Bus berhenti dan aku turun. Erly Natha juga menyusul di belakang. Mereka terlihat cukup ceria di pagi yang mendung ini.

"Pagi Riri " sapa mereka berbarengan.

"Pagi, semangat banget?"

"Hehe iya donk, tahu nggak tadi kita lihat ada cowok kece banget" ucap Erly.

"Eiii kalian udah punya pacar masih lirik cowok laen"

"Hehe, nggak papa donk mumpung mereka nggak di sini hihi. Lagian cuma buat iseng aja kok" jawab Natha.

Kami berjalan bersama menuju tempat kerja kami. Memang berbeda gedung tapi satu arah. Erly bekerja di sebuah perusahaan percetakan. Natha adalah salah satu supervisor di restoran seafood. Dan aku sendiri bekerja sebagai penjaga buku di perpustakaan umum. I love book and i love my job. Karena aku bisa baca buku sepuasnya hehe.

Kami berpisah di tempat kerja kami masing masing dan akan berkumpul nanti saat makan siang dan pulang kerja. Yups kami berkumpul tiga hari sekali (kaya makan ).kadang ketika hari minggu kami menghabiskan waktu seharian bareng dan nginep di rumah salah satu dari kami. Itupun kalau mereka tidak ada janji dengan pacar mereka.

**--**

Hari ini cukup ramai, banyak anak sekolah dan ada beberapa mahasiswa. Sepertinya mereka mendapat tugas dari sekolah. Karena seragam mereka sama. Beberapa kali mereka menanyakan buku yang mereka butuhkan. Dan karena aku sang penjaga. Aku juga ikut sibuk dengan mereka.

"Riri, saya pergi sebentar ya, karena ada beberapa buku baru yang harus saya ambil" ucap bu Indah.

Aku hanya mengangguk, tidak mungkin kan aku melarang haha. Aku ambik salah satu buku di rak terdekat dan mulai membacanya. Ini adalah bagian yang paling ku suka bekerja di perpustakaan. Bisa membaca buku dengan gratis hehe.

"Permisi mbak mau tanya" seseorang di depanku. Aku menoleh sambil tersenyum "untuk buku biografi sejarah di mana ya?"

"Sebentar ya" aku check di komputer dan menulis titlenya. "Bukunya ada di lantai dua di rak no lima. Di situ semua buku biografi tentang sejarah"

"Makasih mbak"

"Sama sama"

Ngomong soal buku aku jadi inget ada beberapa buku yang harus aku susun kembali ke rak semula.

Aku mengambil buku di meja belakang ku. Tadi pagi Bu Indah sempat menyuruhku untuk menyusunya karena beliau belum sempat. Aku berjalan menuju rak non fiksi. Ada beberapa mahasiswa yanh asyik membaca sambil duduk bersandar rak buku. Ia langsung menoleh ketika aku lewat, dan aku hanya tersenyum. Ia langsung bangun. Mungkin karena tahu itu tidak boleh dan cukup menggangggu pengunjung lain.

♡♡Tiga sahabat mencari cinta♡♡Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang