13

620 127 4
                                    

Kuputuskan untuk melanjutkan cerita ini, maaf kemarin lagi merasa down ajaa.

Jadi selamat membaca :)

.

.

Seungyoun mengitari hotel tempatnya menginap dengan nafas tersengal hebat, ia masih berusaha mengejar Jennie yang salah paham.

Sejujurnya memang ini salahnya tapi seharusnya ia menjelaskan juga Bona itu siapa.

Bona wanita itu menjabat sebagai sekretaris pribadi Seungyoun sejak lama dan memang Bona baru pertama kali bertemu dengan Jennie.

Setelah ia memilih untuk pindah cabang karena Seungyoun menikah saat itu, Seungyoun akui memang ini di luar kuasanya.

"Maaf lihat seorang wanita muda tengah hamil dengan pading coklat lewat sini ??" Tanya Seungyoun pada petugas hotel yang lewat.

Petugas hotel itu menggeleng pelan membuat Seungyoun mendesah pelan.

Seungyoun berjalan mendekati lift untuk menuju kamarnya kembali, sepertinya ia harus pulang dan meminta Yugyeom untuk datang menggantikan nya.

"Gyeom sibuk ?" Seungyoun mengeryit pelan mendengar jawaban Yugyeom di seberang sana.

'aku lagi di jalan Hyung, why ?' Seungyoun menarik nafasnya panjang lalu di hembusannya pelan.

"Bisa ke Incheon sekarang ? Aku mau pulang." Ucap Seungyoun cepat sambil keluar lift dan berjalan memasuki kamarnya.

'sekarang ? Kenapa ?'

"Nanti aku jelaskan, cepat ! Dan aku tidak bisa menunggu mu, aku kirimkan nomer kamar dan password nya." Jelas Seungyoun sambil memasuki kamar membuat Bona wanita itu menatap mengikuti langkah Seungyoun.

Seungyoun membanting pintu kamarnya dan masih berusaha menghubungi Jennie yang sama sekali tidak merespon awalnya jadi tidak bisa di hubungi.

"Jen please jawab dulu." Gumam Seungyoun pelan sambil merapihkan pakaiannya bersiap untuk pulang.

Ia harus pulang, menjelaskan semuanya pada Jennie.

"Loh mau kemana ??" Seungyoun menghentak tangannya yang di cekal Bona sambil mendengus pelan.

"Diam bisa ?"

"Aku tanya baik-baik, mau kemana ?" Seungyoun menarik nafasnya panjang lalu di hembuskan kasar.

"Bukan urusan mu."

"Jelas urusan ku." Teriak Bona tidak terima membuat Seungyoun tertawa pelan.

"Aku tidak meminta mu untuk datang karena aku bisa mengurusnya sendiri, kau sendiri yang tiba-tiba muncul dan bersikap kita masih punya hubungan ? Sadarlah, aku sudah menikah." Jelas Seungyoun membuat Bona menatap galak kearah Seungyoun yang menatap malas Bona.

Hubungannya sudah berakhir hampir satu tahun yang lalu tapi Bona masih belum menerima itu.

"Menikah karena paksaan anakmu yang manja itu ah ?? Seungyoun ! Aku belum menyetujui ucapan putus dari mu !" Seungyoun menatap tidak terima kearah Bona yang menatap kesal.

Hubungannya harus berakhir karena Seungyoun harus menikah dengan wanita pilihan sang anak, menyebalkan sekali memang.

"Itu urusan mu, bukan urusan ku." Ucap Seungyoun final sambil berjalan menjauhi Bona yang sedang mengatur nafasnya.

"Ah satu lagi, jangan ganggu Dohyon dan Jennie, kau benar-benar akan berurusan dengan ku jika melakukan itu."

.

Married [Seungyoun-Jennie] (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang