Carlos dan Sia keluar kamar saat mendengar mobil." Itu pasti, Mama," tebak Carlos sambil memakai kaosnya.
" Mama," panggil Carlos melihat Stefie yang tidak seperti biasanya.
" Mama kenapa?" tanya Carlos pada Larna dan Brian, tapi yang ditanya hanya diam.
" Mama tidak apa apa," ucap Stefie duduk sofa ruang tamu.
"Sayang, ambilkan Mama air putih," suruh Carlos pada Sia, segera Sia berjalan ke dapur mengambil minum.
Panggilan sayang Carlos pada Sia, membuat Stefie bahagia, tapi membayangkan Rosa kembali membuat Stefie lemas.
" Minum, Ma." Sia memberikan air putih hangat pada Stefie.
" Terima kasih," ucap Stefie.
" Ua sudah. Mama mau istirahat dulu," ucap Stefie setelah meminum air hangat dari Sia.
" Sia antar, Ma," tawar Sia.
Stefie mengangguk dan berjalan ke kamar di tuntun Sia.
" Bang, aku dan Brian Pulang dulu," pamit Larna
" Iya, hati hati," pesan Carlos dan menutup pintu, setelah Larna dan Brian Pergi.
****
" Mama sudah tertidur?" tanya Carlos begitu Sia masuk ke kamar.
" Sudah." Sia naik ke tempat tidur dan duduk di sebelah Carlos, dengan menyandarkan badan mereka di kepala tempat tidur.
" Mama ada cerita sesuatu?"tanya Carlos.
Sia mengingat kata kata Mama mertuanya saat di kamar tadi.
"Sia, apapun yang terjadi nanti, semarah apapun Carlos padamu, kau jangan meninggalkannya, kau mau berjanji?"
" iya, Sia janji Ma, apapun yang terjadi Sia takkan meninggalkan Carlos."
" Sia kenapa melamun?aku tanya apa Mama ada cerita sesuatu?"
" Tidak ada sayang, ayo tidur," ajak Sia meringsutkan badannya ke tempat tidur.
Carlos membelai rambut Sia." Selamat tidur sayang," ucap Carlos ikut meringsut dan memeluk Sia.
Carlos tersentak tengah malam, Carlos bangkit dari tempat tidur dan keluar dari kamarnya, Carlos berjalan kearah kamar Stefie, pelan pelan ia membuka pintu dan masuk, di pandangnya wajah mamanya yang terlelap, diciumnya kening mamanya dengan sayang, dan pergi keluar dari kamar, tanpa di ketahui Carlos, Stefie mengetahui kedatangannya, begitu Carlos pergi Stefie menangis, dia takut saat Carlos tau Rahasia yang di sembunyikan Stefie selama ini, Carlos akan membencinya, Stefie tidak sanggup membayangkannya.
Carlos kembali ke kamarnya dan membuka kaosnya." Kau dari mana?" tanya Sia langsung.
" Aku tadi ke kamar Mama, perasaan ku mengatakan Mama lagi memikirkan Sesuatu yang berat," cerita Carlos naik ket empat tidur.
" Apa?"
" Aku juga gak tau, nanti aku coba bicara sama Mama, mudah mudahan Mama mau cerita,"harap Carlos.
" Tidurlah sayang, " ucap Carlos memeluk Sia.
" Hem." Sia memejamkan matanya dalam pelukan Carlos.
****
Stefie membukakan pintu rumahnya untuk Widya sahabatnya, sekaligus besan.
" Stefie," ucap Widya saat Stefie membuka pintu dan memeluknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
A WISH ( Complete)
Romance(18+) Di putusin pacar saat hari ulang tahun itulah yang Sia rasakan. Kemudian mamanya menjodohkan dia dengan pilihan mamanya . Ingin menolak tapi tak bisa karena Sia pernah berjanji pada mamanya, saat usia Sia 28 tahun dan bila kekasih nya tidak...
