6 sahabat pergi menuju markas mereka, sebuah rumah di kawasan pemukiman yang sangat jarang penduduk alias di pinggir kota.
"Eh iya aku lupa, kita kan tidak tau apa-apa tentang sejarah Ultraman," celetuk Cecil.
"Benar juga, tapi bagaimana cara kita bisa bicara pada mereka?" Tanya Rafa.
"Hei tentu kalian bisa berkomunikasi dengan kami karena kita telah menjadi satu," sahut Jack.
"Baiklah kami ceritakan sejarah Ultraman," Zoffy menceritakan planet asalnya kepada 6 sahabat.15 menit kemudian...........
"Oh aku mengerti sekarang," Matthew menganggukkan kepala.
"Tapi pertanyaannya siapa kah yang mengirim Bemstar kesini?" Tanya Joshua.
"Alien Empera," jawab Taro.
"Alien Empera!?" 6 sahabat nampak terkejut.
"Ya, dia berencana menculik Taro karena dia adalah anak dari Ayah Ultra. Maka dari itu, kami berusaha untuk mengalahkannya," jelas Ace.
"Ika ini berarti kau harus hati-hati, karena kau adalah host human Taro," ujar Fenita.
"Berarti kita mempunyai 2 tugas, pertama menjaga Ika dan Taro dari kejaran alien Empera dan yang kedua mengalahkan alien Empera," kata Joshua.
"Apa kalian serius mau membantu kami dalam situasi berbahaya seperti ini?" Tanya Seven.
"Bahkan jika mempertaruhkan nyawa sekali pun, kami akan membantu kalian," tegas Matthew.
"Masalah ini adalah masalah seluruh alam semesta, jika alien Empera berhasil dikalahkan maka seluruh alam semesta terselamatkan. Sekarang ini tergantung bagaimana usaha kita dalam menghadapi ancaman darinya," tambah Joshua.
"Kalian anak hebat!" Puji Zoffy.
"Hehehe bukan apa-apa," sahut Cecil.
"Nah sekarang ada dua anak kecil yang mesti dijaga," Fenita dan Ace melirik ke arah Ika dan Taro yang nampak memerah.
Semua orang tertawa melihat reaksi anggota termuda. Setelah santai beberapa saat, mereka kembali membahas ancaman yang tengah terjadi.
"Aku ada satu pertanyaan, apakah nanti kita tidak dicurigai pemerintah? Pasti setelah ini BIN akan bergerak untuk mencari tahu semuanya," pertanyaan Ika membuat semua orang menegang.
"Aku baru dapat berita tentang kejadian ini," Joshua menunjukkan berita yang menghebohkan tentang kejadian itu.
"Waduh, pemerintah akan bergerak cepat buat cari tahu, bagimana ini?" Cecil panik.
"Jangan khawatir, kuncinya adalah kalian tetap bersikap biasa. Jangan sampai ada orang lain yang tahu soal ini, kalian sebisa mungkin harus menjalani hidup seperti biasa," kata Seven.
"Kalau boleh ku sarankan kita jangan keluar semua, maksudnya jika ada kaiju yang datang kita kirim seseorang untuk melawannya dan jika gagal baru kita kirim bala bantuan," usulan Rafa mendapatkan persetujuan dari semua orang.BOOMM!!!!!!
"Apa itu!?" Mereka pun melihat kedatangan kaiju lainnya.
"Itu Birdon," sahut Ultraman.
"Rafa dan Fenita, kalian lawan kaiju itu!" perintah Matthew.
"Siap kapten!" Rafa dan Fenita segera pergi menuju arena pertempuran.
"Kuharap mereka berhasil," ujar Matthew.
"Jangan khawatir, mereka akan berhasil," sahut Zoffy meyakinkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ultra Kyodai (END)
FanfictionGimana jadinya jika 6 ultra terjebak di bumi dan tinggal bersama 6 anak Indonesia? NOTE: ULTRAMAN MILIK TSUBURAYA PRODUCTION INI CUMA FANFIC Jangan lupa vote dan comment kalian ya!