O6

224 36 0
                                    

Yuqi bosan seperti biasa. Tapi kali ini ada guru yang mengajar di depan kelasnya, Pak Junmyeon sedang menjelaskan pelajaran matematika.

Yuqi hanya menopang dagu sambil melamun memperhatikan Pak Junmyeon, tapi tidak ada satu pun kata yang di ucapkan Pak Junmyeon masuk ke otak Yuqi.

Handphone nya beberapa kali berbunyi. Menandakan pesan masuk, yang ia percaya berasal dari anggota La Regla.

Yuqi yang posisi nya duduk di ujung belakang dan tidak terlalu terlihat oleh guru, jadi ia dengan leluasa memainkan handphone nya.

Jari jari nya tergerak mengetik pesan untuk Yeri, membalas pesan Yeri sebelum nya yang meminta Yuqi untuk pergi ke taman dan menemani nya.

Yuqi segera menyambar pin La Regla yang ia simpan di tempat pensil dan memakainya di dada kanan. Kemudian ia maju ke depan kelas menghampiri Pak Junmyeon.

"Permisi pak, saya izin ke UKS. Temen saya ada yang sakit, minta di temenin." Yuqi mengibaskan rambut yang menutupi pin La Regla-nya. "Boleh ya, Pak?"

Pak Junmyeon melirik sebentar ke pin milik Yuqi dan menelan saliva nya. "B-boleh, silahkan."

"Makasi ya, Pak." Kemudian Yuqi berbisik ke Pak Junmyeon, "Nanti saya salamin deh sama Kak Irene."

Kemudian Yuqi segera berlalu dari kelas. Sedangkan Junmyeon masih membatu mendengar perkataan Yuqi.

———

"Lo lama banget sih, Yuq." Ucap Yeri sambil menyilangkan tangannya depan dada saat melihat Yuqi.

"Yauda maap si, kanjeng ratu." Yuqi duduk di sebelah Yeri, "Cepetan, mau cerita paan."

Yeri menghela napas dan menurunkan tangannya, "Gue nyesel deh udah suka sama Kak Jungkook."

"Emang siapa yang nyuruh lu demen sama Kak Jungkook, Yer?"

"Lagian dia nya duluan, bikin gue suka sama dia. Pake senyum segala ke gue, pake nganterin gue ke rumah segala, kan gue jadi mikirin kalo gue nikah sama dia."

Dasar cewek, baru di berikan senyum oleh laki laki yang ia suka saja sudah memikirkan hal yang aneh aneh.

"Emang si Jungkook Jungkook ini kenapasi? Yang lu maksud itu Jungkook anak La Regla juga kan?" Yuqi mulai tertarik dengan topik pembicaraan nya dan Yeri.

"Iya Jungkook yang itu. Lu tau ga sih Yuq? Kak Jungkook tuh pacar nya Kak Lisa, gimana gue ga potek coba. Mau gue tikung, takut nya gue malah di keluarin dari La Regla." Yeri memanyunkan bibirnya.

"Yaudasih tinggal relain aja Yer, daripada kena masalah lo. Lagian cowok lain di sekolah ini masih banyak kan? Anak angkatan kita juga masih banyak yang ganteng ganteng."

Yeri membulatkan matanya, "Lo bilang anak angakatan banyak yang ganteng, berarti lo suka salah satu dari mereka dong? Siapa Yuq, siapa?"

"Apaansi, Yer? Gue ga suka sama anak angakatan, gue tuh jaga hati gue. Masih gabisa move on dari yang dulu." Yuqi balas melotot ke arah Yeri.

"Halah gabisa move on gabisa move on, padahal friendzone an doang. Emang dia tuh seganteng apasih sampe bikin lo galmov?" Tanya Yeri penasaran.

Yuqi berpikir sebentar, "Dia tuh ga terlalu ganteng, serius deh. Tapi selalu aja bisa bikin gue gila kalo ngeliat dia. Dia punya badan tinggi, cungkring sih. Terus matanya gede gitu, padahal tuh, dia chinesse. Abistu---"

"Kayak cowok itu maksud lo?" Potong Yeri, menunjuk dengan dagu nya.

Yuqi otomatis menengok ke arah yang Yeri tunjuk. Ia menyipitkan matanya dan mengerutkan keningnya saat melihat orang yang sangat mirip dengan sosok yang sedang ia bicarakan dengan Yeri.

initié, +99 line. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang