20

378 26 11
                                        


Sudah berkali kali aku ingin pergi darimu, tapi otak dan hati tak mau berkompromi otak menginginkan pergi tapi hati menginginkan bertahan.

Author POV

Kini kyungsoo dan wendy sudah berada di rumah sakit seoul, kyungsoo berlari di sepanjang koridor di ikuti wendy yang berjalan di belakangnya.

" Hun, chan" panggil kyungsoo saat melihat kedua sahabatnya didepan ruang inap. Mereka yang tadinya sibuk dengan gadget masing masing menoleh bersamaan ke sumber suara.

" Gimana keadaan irene? Terus katanya lo ngehubungin seulgi mana dia?" tanya kyungsoo yang sekarang sedang ada di depan duo sobat tiangnya itu, sedangkan wendy masih terdiam semenjak mereka sampai di seoul tadi.

" Irene baik baik aja nggak ada yang serius, kecapean katanya, terus seulgi udah di dalem nemenin irene" jelas chanyeol.

" Lo habis dari mana emang? Kenapa bisa sama wendy?" kali ini sehun yang bertanya.

" Habis dari suatu tempat, kenapa gue bisa sama wendy ya karena gue perginya bareng wendy" ujar kyungsoo. Sehun yang merasa tidak puas dengan jawaban kyungsoo ia mengerutkan keningnya. Melihat situasi yang sedikit tegang chanyeol mengambil tindakan.

" Wen lo masuk dulu gih, di dalem juga ada seulgi, lo pasti juga pengen liat keadaan irene kan? Masuk duluan gih kita bertiga masih mau ngobrol diluar soalnya" ujar chanyeol, wendy pun mengiyakan dan segera masuk ke dalam kamar inap irene.

Setelah memastikan wendy masuk ke dalam kamar inap irene, ketiga cowok itu kembali membicarakan beberapa hal.

" Lo lagi berantem sama irene?" tanya chanyeol to the point.

" Kenapa lo nanya gitu?" tanya balik kyungsoo.

" Karena waktu kita udah nyampek di depan apartemen lo kita ngeliat irene nyender di depan pintu apartemen lo dengan posisi telengkup, terus kita tanyain ngapain, dia jawab nungguin lo pulang tapi wajahnya pucet gitu nggak lama kemudian dia pingsan" jelas sehun.

Kyungsoo pun menghela nafas sejenak,
" Gue emang ada sedikit cekcok sama irene, gue memang pernah bilang bakal selalu ada buat dia, tapi bukan berati setiap waktu gue buat dia dan dia selalu pengen tau gue kemana sama siapa gue nggak nyaman" ujar kyungsoo frustasi.

" Terus kenapa lo malah bisa pergi sama wendy?" tanya chanyeol mengintimidasi.

" Gue pengen nenangin diri, gue pergi ke jeju dan entah kenapa gue kepikiran ngajak wendy kesana" jelas kyungsoo.

Sehun yang mendengar itu entah mengapa menjadi sedikit kesal dengan kyungsoo, karena ia merasa kyungsoo tidak bisa tegas dengan perasaannya sendiri. Dan sehun harus bisa menyadarkan perasaan kyungsoo sebelum kyungsoo semakin jauh menyakiti dirinya ataupun kedua wanita itu.

" Sekarang gue mau tanya, gimana perasaan lo ke irene?" tanya sehun.

" Gue nyaman sama dia, gue juga sayang sama dia tapi gue ngerasa sayang gue ke dia cuman kayak sayang seorang kakak ke adek nggak lebih gue selalu ingin ngelindungin dia" jelas kyungsoo, sehun pun hanya diam mendengar itu.

" Terus perasaan lo ke wendy sendiri gimana?" kali ini chanyeol yang bertanya.

" Gue nggak tau pasti gimana perasaan gue sama wendy" sehun yang mendengar jawaban itu seketika merasa marah, sebelum sehun mengungkapkan amarahnya kyungsoo melanjutkan omongannya,

NO CREAS-Do Kyungsoo (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang