7

98.3K 5K 299
                                    

***

Saat ini queen dkk beserta geng kakaknya berada dikantin menikmati makan siang dan sekaligus meminta penjelasan dari hubungan queen dan 2k(kenan&Kenzo)

"Ehkemm...jadi ada yang mau kalain jelaskan" tanya Rani memulai percakapan

"Apa?" Jawab Queen dalam mode lemot

"ISS...queen yang tadi"kesal Rina melihat kelemotan sahabatnya yang datang pada waktu yang salah

"Yang mana"lanjut queen mengerutkan keningnya berfikir keras yang justru membuat kedua kakaknya gemas lain halnya dengan teman2nya yang harus sabar dengan sikap queen

"Sebaiknya queen diem dulu, ok kak Kenan&Kenzo jadi ada apa dengan  kalian" tanya Rani tak sabaran begitu pula yang lain

"Apa kalian terlibat cinta segi tiga"lanjut Bagas mengutarakan pemikirannya yang gila

Kenan dan Kenzo yang mendengar langsung membelakan mata sangking terkejut dengan pemikiran temannya yang kurang waras

"Bodoh..ya kali gue terlibat sekandal kayak gitu"sinis kenan menjawab

"Ya mungkin aja gitu"sahut Gilang

"Ok dari pada ini makin panjang, lebih baik kalian jelaskan"ujar Rina

Setelah itu mereka menjelaskan hubungan sebenarnya dengan queen, bahwa selama ini queen adalah adik mereka yang mereka cari selama 15 tahun

Mereka yang sejak tadi mendengarkan berhasil dibuat kaget, karena yang mereka tahu selama ini keluarga Alexis tidak memiliki seorang putri dan seorang putri tunggal itu tidak lain adalah murid baru yang imut, polos, cantik, dan yang tak lain Queen

Tapi perlu diketahui dari penjelasan tadi ada seorang yang merasa lega mendengarnya, karena ia berfikir bahwa queen ada hubungan sepesial dengan salah satu kembar tapi ia dapat menyembunyikan ekspresinya

"Yahhh...es krimnya habis, kakak Queen mau lagi"manja queen pada kakaknya ditengah-tengah keterkejutan teman-temannya

"Apa...es krimnya habis, queen mau lagi?" Tanya Kenan lembut dengan mengusap pelan rambut queen, dan itu tidak luput dari pengelihatan seluruh kantin yang saat ini sedang memusatkan perhatian mereka pada Kenan dkk

"Iya...queen mau lagi...boleh ya..bolehh"harap queen yang menggemaskan Dimata mereka

"Baiklah tapi ada syaratnya"ujar Kenan

"Apa..queen pasti lakukan"semangat queen menemukan jalan mendapatkan keinginannya

"Syaratnya...queen harus mencium pipi kakak dulu" ujar Kenan menunjuk pipinya dan mereka yang berada di satu bangku merasa takjub akan sikapnya dan Kenzo yang melihat kembarannya hanya bisa mendengus kesal

Cup
Cup

"Udah...dan sekarang es krim queen" lapor Queen dan menjulurkan tangan meminta es krimnya dan tak lupa dengan mata berbinarnya

"Tunggu ok"kemudian kenan memanggil salah satu adik kelas dan menyuruhnya membelikan es krim pesanan queen dan tanpa bantahan adik kelas itu langsung pergi ke penjual es krim

"Queen mau apa lagi nanti Abang Gilang kabulkan asal queen cium pipi kakak seperti Queen mencium Kenan ok"harap Gilang berharap tanpa melihat tatapan tajam dari Kenan dan Kenzo

"Apa loe...mau gue cium dengan ini"ujar Kenzo dengan menunjukan kepalan tangannya

"Mau kuburan apa rumah sakit"ujar Kenan dingin menatap Gilang

"Hehehe....becanda bro"cengir Gilang bergidik ngeri melihat kembar

"Mampus loe"ujar Bagas senang

Tak lama es krim pesanan queen datang dan langsung diterima queen dan tak lupa ucapan terima kasih pada murid yang disuruh Kenan, setelah itu Queen langsung melahapnya

"Pelan-pelan sayang"ujar Kenzo dengan mengusap es krim yang belepotan di pipi QUEEN

"Hehehe..Kaka mau"girang queen menyodorkan es krim seperti anak kecil yang membuat mereka makin gemas

"Duhh untuk adik sendiri" batin kenan&Kenzo

"Sadar Gilang...itu adik teman loe"batin Gilang

"Hayati gini mah gak kuat"batin Bagas

"Jadi pingin gigit pipinya deh"batin Rina&Rini

"Imut"batin Alvaro

Setelah itu mereka melanjutkan percakapan sampai bel masuk terdengar dan langsung menuju kelas masing-masing

***
Skip pulang sekolah

"QUEEN PULANG...MOMYY...MOMY DIMANA" teriak queen membahana dengan berlarian mencari Vani

"Jangan lari-lari queen"peringat Kenan dan dihiraukan queen

"Jangan teriak queen" peringat kenzo

Vani yang saat itu sedang berada di dapur langsung keluar saat mendengar teriakan putri kesayangannya

"Heyy...sayang jangan teriak-teriak nanti tenggorokannya sakit"ujar Vani mengingatkan, dan queen yang mendengar suara Vani langsung berlari memeluk momy tercinta

"Momyy queen kangen"manja queen mengeratkan pelukannya dan dibalas erat oleh Vani

"Duhhh manja banget sihh anak momy ini"ujar Vani dengan mencubit pipi queen

"Biarin"sahut queen

"Udah sekarang queen naik ke kamar, dan langsung mandi...momy udah mencium bau-bau tidak sedap nih"goda Vani pada Queen

"Queen gak bau momy"ujar queen mengerucutkan mulutnya

"Oh ya...tapi kok ada bau tidak sedap ya"terus Vani meledek

"Momyyy..."merengek queen

"Hey kenapa sayang" tanya Kenan saat tiba disamping queen dan diikuti Kenzo

"Kaka...queen gak bau kan ya"queen langsung melepaskan pelukannya pada Vani dan langsung memeluk Kenan

"Queen gak bau kok"ujar Kenan membalas pelukannya

"Tuhh kan momy...queen gak bau"toleh queen pada Vani yang saat ini sedang tertawa bersama Kenzo melihat ekspresi dari queen

"Iya..iya.. queen gak bau, tadi momy hanya bercanda"ujar Vani setelah puas tertawa

"Sekarang mending kalian ke kamar masing-masing istirahat, kalau udah waktu makan malam nanti momy bangunin" intrupsi Vani dan langsung dilanksanakan oleh mereka bertiga

Vani terus melihat punggung mereka bertiga yang terlihat begitu bahagia, dan ia begitu sangat bahagia setelah sekian lama rumah ini akhirnya menemukan sumber kebahagiannya dan begitu bahagia karena ia dapat merasakan momen menyenangkan dengan putrinya

"Mommy harap ini akan berjalan selamanya dan kita sekeluarga dapat hidup bahagia selamanya"lirih Vani berharap

****

-
-
-
-
-
-
-
-

    Jagan lupa vote and coment 😉
Itu akan sangat membantu dalam proses penulisan saya, lebih tepatnya sebagai penyemangat saya

Jadi vote...vote...and coment jangan lupa follow 😉👇👇

My Posessive Brother and Family (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang