Nine ❌ the offender? ❌

890 141 13
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

. . . . .

Jeno berlari mengejar Yunmi dan Haechan yang sudah menyusul Renjun yang berjalan menuju gerbang belakang.

"Yun, Chan! Tungguin gue!"-teriaknya membuat Haechan dan Yunmi sontak menengok bersamaan.

"Jeno?"

"Gue emang lagi kesel sama Renjun, tapi mau gimana pun dia tetep temen gue, gue tahu brengseknya dia itu gimana, jadi ga mungkin dia pembunuhnya, dan kaya yang kalian lihat sekarang, gue ikut kalian."-jelas Jeno.

Mendengar itu Haechan dan Yunmi tersenyum, Jeno ini memang orang yang bersikap dewasa sebenarnya, jadi tak heran diluaran sana banyak orang yang menyukainya.

Akhirnya mereka bertiga mengejar Renjun, sampai akhirnya berhenti di gerbang belakang, dan mereka melihat Renjun yang berdiri menatap gerbang yang menjulang tinggi itu.

"Renjun?"-panggil Yunmi.

"Kalian? Kenapa kesini?"-Renjun.

"Kita bertiga percaya sama elo, kalo lo bukan dalang dibalik pembunuhan berantai ini Bang"-Haechan.

"Hm, gue minta maaf sama lo juga, sorry"-Jeno.

"Gue juga minta maaf sama lo Jen, gue egois. Sorry"-Renjun.

Tiba-tiba saja Renjun tersenyum usil,

"Tapi kalo gue emang orang yang ada dibalik semua ini gimana?"-tanyanya sambil tersenyum.

"H-ha? Maksut lo?"

Renjun tertawa begitu melihat reaksi ketiga temannya itu.

"Ga lucu ya tolol, jangan bercanda."-ucap Jeno malas.

"Awkowko, biar suasananya nggak tegang."

"Yaudah, udah malem banget nih, udah jam 11 kurang. Pulang aja yuk? Masalah mayat, kita bisa telepon polisi sama ambulance."-tawar Haechan.

"Iya ayo."

"Tunggu!"-cegah Renjun tiba-tiba, membuat ketiganya menatap heran.

"Gerbangnya gak bisa kebuka, aneh. Padahal ga dikunci loh? Makannya dari tadi gue cuma liatin doang gerbangnya."-ucap Renjun menatap mereka bertiga.

"Kok bisa sih?"

"Apa dikunci dari luar?"

"Nggak, gue rasa engga dikunci dari luar."

"Terus apa, Jen?"

"Entah kenapa gue ngerasa ada yang janggal."-Jeno.

Renjun, Haechan, dan Yunmi menatap bingung kepada Jeno yang sedang memikirkan sesuatu entah apa itu.

~~~~~

"Sekarang gimana? Kita mau ke gerbang belakang juga?"-tanya Jisung mulai lelah dengan semuanya.

SCHOOL NIGHT | nct ✘ exo | ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang