Thirteen ❌ so? ❌

839 129 13
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

. . . . .

Haechan berlari menuruni anak tangga dan langsung menghampiri kakak kelasnya yang menurutnya amat sangat misterius itu terutama bagi Haechan sendiri.

"Chan!!! Woy!!! Dengerin kita dulu, gimana kalo dia bukan manusia???"-teriak Jeno kesal dengan Haechan yang sedari tadi diam tak menanggapinya.

Lalu, sampailah sekarang mereka berempat dilapangan, dimana wanita bernama Zey itu tadi berdiri.

"Gue penasaran deh Kak sama lo."-kata nya to the point, sedangkan wanita yang ada didepannya hanya memandang Haechan dengan raut wajah yang -susah dijelaskan.

"Penasaran kenapa? Sorry gue ga─"

Omongannya terpotong oleh Renjun yang lebih dulu menanyakan satu pertanyaan kepada wanita tersebut yang bisa disebut sebagai Zey.

"Kok lo ada disini Kak? Lo kan bukan anggota osis, harusnya udah pulang dari tadi. Lagian lo sekarang bisa disini dan sesantai ini??? Aneh banget."

Tidak ada jawaban dari Zey, lebih tepatnya dia belum menyangkal.

"Kak, jawab kita!!! Lo ga bisu kan???"-desak Yunmi.

"Apa-apaan sih! Yang sopan ya! Inget, gue sama kalian lebih tua gue, inget batasan!"-peringatnya lalu Zey membalikkan badannya memilih untuk langsung pergi, tapi belum sempat ia berjalan satu langkah, Haechan sudah terlebih dulu membuat Zey itu diam membeku hanya dengan satu pertanyaan saja.

"Jangan ngalihin topik, atau lo salah satu diantara pembunuh ini? Kak Key."-ucap Haechan dengan menekankan kalimat terakhirnya.

"Stt, Chan! Jangan ngarang lo bego, lo bilang dia Zey, Kak Key kan udah meninggal!"-Yunmi berbisik kepada Haechan yang hanya dibalas dengan tawaan.

"Lo ga capek Kak? Berhenti main-main kaya gini, sekarang ini nyawa temen gue sama temen lo yang lo jadiin mainan! Kenapa sekarang malah diem? Ucapan gue bener?"-selidik Haechan.

"Gue peringatin ya! Jaga batasan, nama gue itu Zey bukan Key! Gue sibuk! Minggir."-ucapnya marah.

"Sorry Kak, gue lama-lama kesel sendiri ngeliat ini, gue tau ini cuma tebakan gue doang, tapi tebakan gue sekarang bisa aja bener kan? Terlebih kenapa lo bisa berdiri disini dengan santainya? Tingkah laku lo itu semakin ngebuat kita jadi curiga."

"Chan udah.."

"Lo.Malsuin.Kematian.Lo.Kan.Kak.Key?"-kata Haechan penuh dengan penekanan disetiap kata nya. Membuat Yunmi, Jeno, dan Renjun terkejut bersamaan.

~~~~~

"Sial! Kenapa belom ada sejam aja udah ada 2 orang yang meninggal?!!"-Sehun.

"F*ck"- geram Mark.

"Gue curiga sama lo deh, Jaem."-tuduh Doyoung seketika.

SCHOOL NIGHT | nct ✘ exo | ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang