15

959 111 9
                                    

Krystal mengeliat mengerjapkan mata direngkuhan Kai. Pandangannya tidak lepas dari Krystal sampai ia benar-benar terbangun dari tidurnya.

"Pagi" sapa Kai dengan suara khas bangun tidurnya membuat Krystal tersenyum kecil membalas.

"Lima menit lagi" rengek Kai saat Krystal hendak melepas pelukannya bersiap menyiapkan sarapan untuk Kai.

"Kai.." Bujuk Krystal sembari mengelus rambut Kai yang berantakan, ia semakin menenggelamkan kepalanya di dada Krystal.

"Please." Pintanya membuat Krystal mengehela nafas, mengalah untuk Kai.

"Lima menit, gak lebih." Keputusan Krystal menggalakkan nada bicaranya.

Kai melumat bibir Krystal tanpa balasan, ia semakin menekan tengkuk Krystal membuatnya lemah dan mengikuti alur ciuman Kai.

Krystal melenguh melepaskan ciumannya, "Kamu terlambat, Kai."

"Tidak ada yang akan memarahi saya"

"Ada."

"Siapa?"

"Istrimu." Kai memeluk Krystal erat, mengulum lehernya hingga meninggalkan bekas kemerahan. Krystal memekik memukul pelan bahu Kai.

"Cepetan mandi! aku mau nyiapin sarapan buat kamu" Ia beranjak sembari menggulung rambut panjangnya keatas, meninggalkan Kai yang sudah duduk di pinggir ranjang kasurnya.

Paginya begitu menyenangkan jika dilalui dengan Krystal, ia berharap bisa melalui pagi-pagi selanjutnya seperti ini bersama Krystal.

••

Krystal tersentak kaget saat seseorang memeluknya dari belakang, memberikan kecupan di lekukan lehernya.

Kai membalik badan Krystal dan mengecup wajahnya tanpa henti, Krystal hanya bisa memejamkan matanya sesekali tersenyum lebar setelah Kai mengecup bibirnya.

"Kaaai.." ucap Krystal merajuk ingin mengakhirinya, Kai tersenyum dan mengecup kening Krystal sembari mengacak anak rambutnya.

"Eunwoo mana?" Kai bersiap melahap sarapan yang telah Krystal siapkan, sedangkan yang ditanya hanya menunjuk keberadaan Eunwoo dengan dagunya.

Kai mengikuti arah kemana dagu Krystal dan menemukan Eunwoo yang berdiri bersandar di pintu dengan jari yang beberapa kali mengetuk arlojinya.

Krystal mengulum tawanya, "Nanti aku bawain makanan ke kantor kamu. Gak papa kalo ini gak kamu habisin Kai."

Seperti tidak menghiraukan omongan istrinya, Kai terus melahap apapun yang ada di piringnya sekarang.

"Pagi semuanyaaa.." baik Krystal maupun Kai mendongakkan kepalanya, menemukan sosok Jennie yang tak diduga.

Krystal bahkan tidak bisa menyembunyikan ekspresi itu, sangat sulit baginya untuk mengontrol raut wajahnya setelah kejadian di kantor Kai beberapa hari silam.

Krystal berdehem menetralkan mimik wajahnya, memaksakan sedikit senyuman kearah Jennie yang sudah duduk di meja makan tepat didepan Kai.

"Kata Dokter Suho kakak mau transplantasi ginjal lusa ya?"

Kai mengangguk antusias, mencoba tetap fokus dengan sarapannya.

Krystal memilih meninggalkan mereka berdua, bahkan setelah kejadian itu keduanya baik Krystal maupun Jennie tak ada obrolan sama sekali. Keduanya diam, atau mencoba saling diam.

Eunwoo menghampiri Kai, "Rapat setengah jam lagi, belum macetnya, belum dramanya, belum–"

"Iya iya, ini gue udah beres. Bawel amat."

"Kak, nanti makan siang bareng aku ya? Kan sarapannya belum habis tuh, pasti nanti siang laper banget. Mau makan Thai food kesukaan kakak gak?"

Krystal meremas gulungan apronnya, menatap nanar punggung Kai yang membelakanginya.

"Sayang?" Panggilan Kai menginstrupsi membuatnya kelabakan, "Ya?"

"Saya berangkat dulu ya, mau ikut?"

"Kemana?"

"Ke kantor."

"Ngapain?"

"Biar saya makin semangat kerjanya sambil liatin kamu."

Eunwoo berdehem semakin keras, menyindir Kai agar cepat berangkat.

"Aku di rumah aja, Kai. Kamu cepetan berangkat, muka Eunwoo udah lusut banget tuh."

Kai mencium kening Krystal lama, membuat sang empu memejamkan matanya sesaat sebelum bibir Kai menyapa bibir Krystal lagi.

Baik Eunwoo maupun Jennie sama-sama menghela nafas jengah melihat tingkah laku kemanten baru ini.

"I love you, aku berangkat."

"I love you too." Balas Krystal lemas, Jennie dengan cepat menggandeng tangan Kai sembari berbincang apapun itu yang tak terdengar jelas oleh Krystal.

"Padahal aku kan udah bilang tadi mau buatin dia bekal makan siang."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 18, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Someone to stay; KaistalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang