"kalo bukan ziva yang mendonorkan darahnya buat kamu,kamu gak akan bisa selamat nuca!!" ucapan lini itu membuat nuca menghentikan mobilnya tiba tiba
Nuca terdiam selama beberapa menit dan pandangannya lurus kedepan entah apa yang ada dipikirannya
"maafin aku kalo kata kata aku nyakitin kamu, tapi ini demi kebaikan kamu sayang" ucap lini yang meminta maaf pada nuca
Lalu nuca membanting tubuhnya kebelakang dan kepalanya menatap keatas dengan kedua tangan yang munutupi wajahnya, tiba tiba...
"Aaaaaaargh!" teriak nuca seketika membuat lini semakin bingung
Lini berusaha menenangkan nuca, namun ditepisnya tangan lini dengan kasar oleh nuca, dan hal itu membuat lini kesakitan
"Auwh sakit nuca!! aku gak suka sama cowo kasar!" bentak lini yang sudah tak tahan dengan sikap nuca
Dilihatnya lini kekasihnya itu dalam dalam, dan tanpa nuca sadari bahwa ia menitihkan air matanya, lini yang awalnya kesal kini berganti sedih melihat pacarnya menangis, dihapusnya air mata itu dari pipi nuca, lalu nuca langsung saja menariknya dalam pelukan
"aku yang minta maaf sama kamu, maafin aku sayang maafin aku" isak tangis tak bisa dibendung lagi oleh nuca
"aku sayang sama kamu, aku juga sayang sama ziva, aku ingin kalian bisa hidup layaknya saudara, gak ada niat apa apa lagi selain aku bisa menyatukan kamu sama ziva" jelas lini dengan isakan tangisnya entah berapa kali ia menangis hari ini hingga suaranya sudah tak terdengar dengan baik
Kemudian lini melepaskan pelukannya, lalu menatap nuca dengan penuh cinta,dipegangnya kedua tangan nuca dan berkata
"sayang, bukan ziva yang menyebabkan mama kalian meninggal, semuanya sudah menjadi kehendak tuhan, kamu harus bisa mengikhlaskan semuanya, kamu harusnya bisa menjadi kakak yang selalu ada buat ziva karena memang itulah yang ziva butuhkan" jelas lini lagi dengan sangat lembut
"tapi..." ucapan nuca dipotong
"tapi apa, kamu perlu tau satu hal sayang, ziva rela mengorbankan seluruh darahnya hanya untuk kamu supaya kamu bisa selamat, sedangkan aku? aku tak bisa melakukan apapun untuk menyelamatkan nyawa kamu sekalipun darah kita sama" jelas lini lagi yang semakin membuat nuca merasa bersalah
"kenapa kamu gak bilang dari awal?" tanya nuca yang masih dengan sedikit tangisannya
"karena ziva melarang aku untuk itu" Jawab lini sambil mengusap air mata nuca
"sekarang aku harus apa?" tanya nuca yang bingung harus berbuat apa karena ia sangat merasa kecewa pada dirinya sendiri
"kita pulang sekarang, temui ziva peluk dia karena itu lah yang ziva inginkan dari kamu sayang" ucap lini yang kemudian dijawab dengan anggukan pelan dari nuca
-
-
-
-
-
-
-
-Sementara itu,
Ziva yang melihat sang kakak bertengkar dengan kakak cantiknya merasakan kesedihan yang luar biasa, padahal ia tak tau apa yang mereka permasalahkan, intinya ia sangat tak tega melihat kakak cantiknya itu dibuat menangis oleh nuca, hal itu membuat ziva terus menangis didalam kamarnya, ia mencoba menghubungi sam,namun sam juga tengah sibuk mengikuti nuca dan lini
****
Tok tok tok (seseorang mengetuk kamar ziva)
Ziva yang masih menangis itu langsung saja menghapus air matanya dan merapihkan pakaian serta penampilannya agar tak terlihat seperti orang yang habis menangis, lalu ia berjalan untuk membuka pintu kamarnya
Dibukakanlah pintu itu,dan dilihatnya seseorang itu dari bawah hingga atas kepala, nuca membuat ia bertanya tanya sedang apa kakaknya itu berdiri dihadapannya
Tanpa ada kata, nuca langsung saja memeluk erat adiknya itu dengan pelukan yang sangat tak ingin ia lepaskan, diciuminya kepala adik satu satunya itu dibarengi dengan air mata yang begitu derasnya mengalir dari mata nuca,hal itu membuat ziva ikut hanyut dalam pelukan kakaknya yang sudah sangat lama ia impikan, ziva ikut menangis terbawa suasana tanpa ia bertanya apapun pada sang kakak
Kini nuca melepaskan pelukan itu, ia berlutut dihadapan ziva
"maafin kak nuca ziva, maafin kak nuca" ucap nuca sembari memegang kaki ziva
Ziva pun tak membiarkan kakinya disentuh oleh sang kakak, ia justru ikut berlutut dan memeluk nuca dengan sangat erat
"kakak gak perlu minta maaf sama aku kak, karena kakak tak bersalah, aku gak butuh apapun selain kak nuca sayang sama aku" ucap ziva dengan tangisan bahagianya
Lini yang melihat kejadian didepannya itu sangat amat merasa bahagia, begitu pula dengan sam yang ternyata sudah ada disebelah lini melihat pemandangan yang baru dan ingin ia lihat sejak lama itu
-
-
-
-
-
-
-
Kini ziva sangat merasa bahagia karena ia sudah mendapatkan apa yang ia impikan dari kecil yakni dipeluk nuca kakak satu satunya itu, dia juga sangat bersyukur karena telah dipertemukan dengan orang orang yang sangat menyayanginya termasuk mahalini"makasih kakak cantik" ucap ziva sambil memeluk lini disebelahnya
"untuk apa?" tanya lini bingung
"untuk semua yang kakak lakukan buat aku, aku yakin bahagiaku saat ini adalah karena campur tangan tuhan dan kakak cantik, terimakasih sekali lagi kak" ucap ziva lagi yang langsung disambar oleh sam
"jadi gak mau ada yang bilang makasih juga sama aku nih" ucap sam yang langsung membuat ziva berlari menghampiri sam
"aku sayang banget sama kak sam, makasih yah kak udah jadi kakak yang baik buat aku selama ini" ucap ziva yang langsung memeluk sam
***
Kini bukan hanya ziva yang merasa bahagia, lini pun demikian ia merasa usahanya selama ini tak sia sia,dengan sangat sabar ia menghadapi nuca dengan sikap dinginnya terhadap ziva, dan hal itu membuat lini ingat dengan ketiga sahabatnya yang mana mereka memintanya untuk melanjutkan apa yang menjadi niatnya itu, langsung saja ia mengambil ponselnya dan menghubungi ketiga sahabatnya melalui video call
Lini menceritakan semuanya yang baru saja ia lalui bersama nuca dan ziva, ketiga sahabatnya pun merasakan kebahagiaan yang lini rasakan karena memang itulah niatan awal lini walau niatan awalnya itu kehalang dengan beberapa kejadian, dan ketiganya pun bahagia karena akhirnya lini bisa membuka hatinya untuk laki laki lain bernama Raja Giannuca....
-
-
-
-
-
-
-
Hai gaesnya gimana gimana udah puas belum?apa masih pengen dilanjut yuk comment yuk!!!

KAMU SEDANG MEMBACA
Calon Dokter Penakluk Hati
Romance- - - - cerita ini diperankan oleh anak anak indonesian idol season x, dimana nuca dan mahalini lah yang akan menjadi pemeran utamanya,baik lah langsung saja happy reading guysnya