[1.2] Blue Blood 2.0 || 97 line ✔️

ʙʀɪᴇғ

ʜᴀᴘᴘʏ ʀᴇᴀᴅɪɴɢ

ᴅᴏɴᴛ ғᴏʀɢᴇᴛ ᴛᴏ ᴠᴏᴍᴍᴇɴᴛ

ㅇㅇㅇ

Hari terakhir ujian nasional diselenggarakan hari ini.

Bel berbunyi dengan kerasnya menyusuri koridor Myui High School.

Ujian telah berakhir dan masing masing guru pengawas dari berbagai ruang ujian mengumpulkan lembar jawaban dari peserta ujian.

Akhirnya selesai.

Semua murid merasakan hal yang sama.

Sedih sekaligus senang.

Senang karena tidak akan ada lagi yang namanya PR menumpuk, ujian berbaris, presentasi berkala dan teman-temannya.

Sedih karena hari ini adalah hari terakhir menggunakan seragam dengan tag name mereka dan badge sekolah mereka. Tidak akan ada lagi mengejek kawan, menjahili guru, bepergian ke kantin dan toilet bersama-sama, tidak ada lagi suara Bu Taeyeon yang menggelegar sampai ke setiap sudut ruangan yang ada, tidak ada lagi dempet-dempetan buat nyalin tugas di pagi hari, tidak ada lagi manjat-memanjat kursi dan meja.

Tanpa disadari sebutir air mata menetes dari mata Bu Taeyeon, selaku wali kelas mereka.

"Baiklah anak anak, ini adalah pertemuan terakhir ibu dan kalian sebagai guru dan murid. Tidak akan ada lagi guru yang cerewetnya kelewat emak sendiri. Ibu juga tidak bisa melihat kalian duduk disini dengan bangga menggunakan seragam khas Myui"

"Ibu berharap kalian akan sukses di kemudian hari. Dan ingat, selalu jaga kesehatan. Ibu sayang kalian"

Kelas berubah heboh.

"Ya elah belum tentu juga kita lulus, bu"

"Ya lo aja kali. Kita mah lulus"

"Jangan nangis dong bu, aku kan jadi ikut nangis"

"MOHON MAAP YA FRIEND KALAU ADA SALAH DAN TERIMA KASIH ATAS TIGA TAHUN MENYEBALKAN INI. AKU SAYANG KALIAN"

Semuanya saling berterima kasih dan meminta maaf kemudian memandang wajah satu sama lain untuk terakhir kalinya sebagai teman satu kelas dan untuk selalu diingat di dalam hati.

Di luar dugaan, Rosé dan Yuju menjadi dua orang yang menangis sejadi-jadinya. Yuju mengelilingi kelas dan memeluk mereka satu per satu tak peduli cowok ataupun cewek.

"BU TAEEEEE!!!!! Maaf kalo Yuju suka bandel. Tau gini kan Yuju gak bakal ngeluh mau cepet-cepet tamat mulu", rengek Yuju dan memeluk Bu Taeyeon.

Eunha dan beberapa lainnya tak kuasa menahan tangis dan akhirnya menangis.

"Anjir banget sih Yuju, kan gue juga jadi ikut-ikutan alay", cibir Eunha.

Setelah puas bernostalgia sambilan bid farewell, semuanya berbondong-bondong jalan menuju lapangan Myui yang sangat luas untuk berfoto-foto dan akhirnya melepaskan balon yang sudah disediakan pihak sekolah untuk diterbangkan.

"HAPPY GRADUATION!", teriak semuanya.

Masing-masing kemudian menjerit, mengeluarkan unek-unek yang selama ini dipendam, melepaskan semua memori gak mengenakan, mengabadikan semua memori lama yang menyenangkan dan memulai kisah baru dengan senyuman.

Jungkook dan anak cowok lainnya beserta Eunwoo melakukan foto bersama. Tidak mau kalah, Eunha dkk juga melakukan hal sedemikian.

Setelah itu, semuanya berkeliling mencari guru bahkan pegawai sekolah untuk diajak foto bersama.

Rosé sudah berhenti nangis namun Yuju masih terus saja nangis seugukkan dan melontarkan kalimat-kalimat menyentuh yang mana membuat semuanya kembali ingin menangis.

Dan hari itu dilewati dengan begitu cepat, momen-momen manis tergambar untuk terakhir kalinya sebelum benar-benar membuka halaman yang baru.

Terima kasih atas masa-masa yang akan sangat sulit terulang kembali.

Tidak ada yang akan lebih berkesan dibandingkan dengan masa SMA.

Selamat tinggal masa SMA!

guys ini sengaja pendek karena aku hanya ingin melampiaskan kesedihanku karena tidak dapat mengucapkan selamat tinggal yang layak.

USBN kemarin juga tidak diselesaikan sampai tuntas. gak nyangka, hari itu jsdi hari terakhir aku ngobrol bareng temen2 aku dengan menggunakan seragam.

jadi karena kemarin lulusnya dengan cara yang gak elit, aku mau lampiasin keinganan aku lewat 97 line di book ini.

semoga kalian baik baik saja, dan banyak minum vitamin ya. harus istirahat yang cukup juga.

salam author,
jie